Radarkoran.com - Usulan pembangunan tanggul penahan debit air di Desa Rindu Hati Kecamatan Taba Penanjung Kabupaten Bengkulu Tengah, disebutkan sudah disetujui Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, SE. Hal tersebut diungkapkan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bengkulu Tengah, Harmen Junaidi, ST.
Dia menerangkan, surat usulan pembangunan dari BPBD Bengkulu Tengah dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bengkulu Tengah sesuai keinginan masyarakat Desa Rindu Hati, sudah disampaikan kepada Gubernur Bengkulu pada 6 Mei 2025.
"Jadi ketika kunjungan gubernur didampingi bupati tanggal 15 Maret lalu di Desa Rindu Hati, masyarakat setempat menyampaikan langsung usulan supaya
dibangun tanggul, untuk mengurangi dampak banjir. Kami pun mengikuti langkah-langkah adiministrasi dengan bersurat kepada gubernur, usulan pun sudah diterima," kata Kepala BPBD Benteng Harmen.
Lebih lanjut Harmen mengatakan, saat ini pelaksanaan pembangunan tanggul ini masih menunggu arahan lebih lanjut dari gubernur, mengingat sungai yang menjadi lokasi pembangunan tanggul merupakan kewenangan pemerintah provinsi. Ia pun mengungkan, tanggul yang akan dibangun diperkirakan sepanjang 200 meter dengan ketinggian sekitar 4 meter.
BACA JUGA:Ternak Diserang Sakit Ngorok, Ini Langkah Distan Benteng Hadapi Idul Adha
"Namun ukuran dan teknis pembangunannya akan dikaji lebih lanjut. Namun yang jelasnya, pembangunan tanggul ini diharapkan mengurangi debit air saat banjir, serta mengalihkan aliran air yang sering mengarah langsung ke pemukiman dan lahan pertanian warga," jelas Harmen.
Selanjutnya, sambung Harmen, pihaknya pun meyakini, dengan dibangunnya tanggul ini dapat mengurangi dampak bencana banjir, yang selama ini menjadi momok menakutkan warga Desa Rindu Hati. Karena banjir yang terjadi selama ini merusak pemukiman dan pertanian.
"Dengan adanya tanggul, dikatakan pasti, itu tidak mungkin. Namun Insya Allah banjir tak lagi mengarah langsung ke area pemukiman dan lahan pertanian masyarakat. Kami sangat berharap pembangunan ini dapat segera direalisasikan oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu dan bisa membawa manfaat besar bagi masyarakat secara umum, khususnya masyarakat Desa Rindu Hati," demikian Harmen.