Radarkoran.com - Toyota Baby Land Cruiser belakangan ini menjadi perbincangan hangat netizen. Bukan tanpa dasar, hal ini lantaran Land Cruiser versi mini tersebut, digadang-gadang bakal meramaikan pasar otomotif Indonesia.
Banyak yang menanti-nanti kedatangan Baby Land Cruiser ini, bukan sekadar lantaran suka dengan modelnya. Namun beberapa spesifikasi yang melekat di dalam Baby Land Cruiser memang menarik untuk dibahas.
Baby Land Cruiser memiliki desain unik, yang menggabungkan gaya modern land cruiser dengan gaya maskulin. Hal ini menjadi daya tarik utama Baby Land Cruiser.
Performa Baby Land Cruiser diprediksi akan menggunakan mesin yang sama dengan Toyota Corolla Cross, baik versi bensin maupun hybrid, dengan opsi upgrade ke powertrain RAV4 untuk varian lebih bertenaga, menurut beberapa sumber.
Meskipun kompak, tetap mempertahankan sasis ladder-frame untuk performa off-road yang andal, seperti yang diharapkan oleh penggemar SUV.
Baby Land Cruiser juga menawarkan konsumsi bahan bakar yang lebih hemat dibandingkan Land Cruiser ukuran penuh, menjadikannya pilihan menarik untuk penggunaan sehari-hari.
BACA JUGA:Intip Spesifikasi Peugeot 5008 SUV, Mobil Eropa Rasa Premium
BACA JUGA:Spesifikasi BAIC BJ40 Plus, Mobil SUV dengan Tampilan Gagah
Mengusung tema land cruiser versi mini, Toyota kini memberikan gambaran resmi terkait kemunculan Baby Land Cruiser. Disebutkan sebagai 'baby' sebab, land cruiser yang satu ini kemungkinan akan launching dengan tubuh yang tergolong mini.
Kecil-kecil cabe rawit, inilah istilah yang pas untuk disematkan dalam Baby Land Cruiser ini. Bagaimana tidak, meskipun berukuran mini namun, Baby Land Cruiser akan dilengkapi dengan berbagai fitur menarik dan canggih yang tak kalah dari land cruiser versi besar sekalipun.
Informasi dihimpun Radarkoran.com, salah atu fitur menarik yang ada di dalam Baby Land Cruiser terdapat pada sistem keamanannya. Pada sistem keamanan, Baby Land Cruiser dilengkapi dengan sistem pengereman darurat otonom.
Fitur yang juga dikenal sebagai Autonomous Emergency Braking/AEB ini adalah fitur keselamatan pada kendaraan yang dirancang untuk mendeteksi potensi tabrakan dengan kendaraan lain, pejalan kaki, atau objek lain di depan, dan secara otomatis mengaktifkan rem untuk menghindari atau mengurangi dampak tabrakan.
Sistem ini bekerja dengan memantau lingkungan sekitar kendaraan menggunakan sensor seperti kamera, radar, atau lidar, dan akan memberikan peringatan kepada pengemudi jika mendeteksi potensi bahaya. Jika pengemudi tidak merespons peringatan tersebut, sistem AEB akan mengambil alih dan melakukan pengereman darurat secara otomatis
Selain itu, Baby Land Cruiser juga memiliki fitur keselamatan lainnya yakni fitur kendali jelajah adaptif. Fitur ini merupakan fitur pada kendaraan yang secara otomatis menyesuaikan kecepatan untuk menjaga jarak aman dari kendaraan di depan, sambil tetap mempertahankan kecepatan yang ditetapkan oleh pengemudi.
Fitur ini juga memberikan sistem pengereman dan akselerasi secara otomatis, singkat cerita jika kendaraan di depan melambat, ACC akan secara otomatis memperlambat kendaraan Anda, bahkan mungkin melakukan pengereman untuk menjaga jarak aman. Ketika kendaraan di depan kembali mempercepat, ACC akan ikut mempercepat hingga kecepatan yang ditetapkan.