Radarkoran.com - Setelah sebelumnya menjalani tahapan tes psikologi, tahapan wawancara seleksi Calon Anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Bengkulu periode 2025–2028 resmi dimulai pada Selasa, 14 Oktober 2025.
Sebanyak 42 peserta seleksi akan mengikuti tahap wawancara yang berlangsung di Aula Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Kominfotik) Provinsi Bengkulu selama dua hari (14-15 Oktober 2025).
Ketua Tim Seleksi KPID Bengkulu, Edward Samsi, S.IP, MM menjelaskan bahwa tahapan wawancara akan dilakukan per sesi selama dua hari untuk mengakomodir 42 orang peserta tersebut.
"Di hari pertama, sebanyak 21 peserta akan mengikuti sesi wawancara. Sementara 21 peserta lainnya dijadwalkan pada hari kedua atau rabu besok," kata Edwar.
Ia menambahkan, pelaksanaan tahapan wawancara ini merupakan momen penting untuk menilai secara komprehensif kemampuan, integritas, dan komitmen para calon anggota KPID dalam menjalankan peran strategis di bidang penyiaran.
BACA JUGA:Masuk Daftar PSN, Pembangunan Tol Bengkulu akan Berlanjut
"Tahapan wawancara ini untuk menilai kapabilitas calon mengenai integritas, wawasan kebangsaan, manajerial, penyiaran, dan pengetahuan lokal. Juga untuk mengevaluasi kemampuan kandidat dalam menjawab pertanyaan dan mengukur potensi mereka dalam menjalankan tugas sebagai komisioner KPID di masa mendatang," sampai Edwar.
Setelah seluruh tahapan wawancara diselesaikan, nantinya hasil seleksi akan diserahkan kepada Gubernur Bengkulu untuk kemudian diteruskan kepada DPRD Provinsi Bengkulu guna dilakukan uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) sesuai ketentuan yang berlaku.
"Setiap tahapan akan dijalankan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan jadwal yang telah ditetapkan," ujar Edwar.
Dihari pertama pelaksanaan tahapan wawancara seleksi KPID Provinsi Bengkulu tersebut, turut dihadiri anggota KPI Pusat, Aliyah. Pada kesempatan tersebut dirinya turut memberikan dukungan terhadap proses seleksi.
"Diharapkan seluruh tahapan berjalan lancar, objektif, dan transparan, sehingga menghasilkan komisioner KPID Bengkulu yang profesional dan berintegritas," ujarnya.
Melalui pelaksanaan seleksi ini, diharapkan dapat menjaring calon komisioner KPID Bengkulu periode 2025-2028 yang profesional, berintegritas, dan memiliki visi kuat dalam mewujudkan penyiaran daerah yang sehat, edukatif, dan berimbang.