Radarkoran.com-Dinas PUPR Kabupaten Kepahiang pada tahun depan kembali akan mengusulkan anggaran kegiatan tebas bayang. Tidak main-main, besaran anggaran untuk keberlangsungan program tersebut akan mencapai Rp 4 miliar. Sebagaimana yang diketahui bahwa, tebas bayang sendiri merupakan kegiatan pemeliharaan rutin jalan yang bertujuan untuk memangkas pohon atau tanaman yang tumbuh di pinggir jalan, sehingga tidak menutupi atau membayangi jalan.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kepahiang, Teddy Adeba, ST membenarkan hal ini. Menurut Teddy, anggaran tersebut nantinya akan mengakomodir kegiatan pembersihan semak belukar yang tumbuh di pinggir jalan di seluruh wilayah Kabupaten Kepahiang, tanpa terkecuali.
"Kita usulkan untuk tahun depan. Kalau seumpama usulan ini diterima, maka kegiatan tebas bayang bisa kita lakukan di semua jalan di Kabupaten Kepahiang," ujar Teddy.
BACA JUGA:Tambal Jalan Berlubang dan Tebas Bayang Masuk Program Prioritas PUPR Kepahiang
Menurut Teddy, pada tahun 2025 ini, pihaknya sebetulnya juga telah menganggarkan dana sebesar Rp 4 miliar untuk kegiatan tersebut, sekaligus untuk pemeliharaan jalan dan pembangunan penahan tebing bila diperlukan. Namun sayangnya, akibat adanya pemotongan dari pemerintah pusat, anggaran tebas bayang tersebut kemudian dibatalkan. Kendati demikian, Dinas PUPR Kepahiang kembali menganggarkannya lagi namun tak sampai 10 persen dari usulan pertama, yakni Rp 300 juta.
"Memang sempat dibatalkan, tapi kita anggarkan lagi. Namun anggarannya sangat minim, yaitu Rp 300 juta saja," sambungnya.
Dengan alokasi anggaran ini, Teddy mengatakan bahwa Dinas PUPR Kabupaten Kepahiang hanya bisa mengampu kegiatan tebas bayang di sejumlah titik saja, salah satunya di Kecamatan Seberang Musi.
BACA JUGA:Perlancar Mobilitas Jelang Lebaran, Pemprov Bengkulu Optimalkan Tebas Bayang
Sekadar mengulas kembali bahwa, Di tengah efisiensi dan keterbatasan anggaran yang terjadi di Kabupaten Kepahiang tahun ini, Dinas PUPR Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu, masih tetap memprioritaskan pekerjaan pemeliharaan rutin jalan. Dalam pekerjaan ini, Dinas PUPR Kabupaten Kepahiang melakukan kegiatan seperti tambal jalan berlubang dan juga tebas bayang.
Kabid Binamarga Dinas PUPR Kepahiang, Hardiono, ST menuturkan bahwa, kedua pekerjaan tersebut sudah mulai direalisasikan sejak awal tahun lalu dan, masih terus berlangsung hingga saat ini.
BACA JUGA:Sudah Menyemak, Warga Talang Sawah Gotong Royong Tebas Bayang
"Hingga 6 bulan berjalan ini, kita sudah melakukan kegiatan pemeliharaan jalan rutin. Termasuk di dalamnya adalah kegiatan tambal jalan berlubang dan juga tebas bayang," jelas Hardiono.