Radarkoran.com - Rangkaian kegiatan dan tahapan seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) untuk 6 jabatan eselon II di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu telah memasuki tahap akhir. Yaitu tahapan uji gagasan/wawancara yang diikuti sebanyak 33 peserta.
Pelaksanaan seleksi wawancara dilakukan di Hotel two K Azanah yang terletak di Jalan P. Natadirja Km 6,5 Kota Bengkulu. Pelaksanaannya dilakukan selama 2 hari, yakni 29 - 30 April 2024.
Ketua Tim Seleksi (Timsel) yang sekaligus sekretaris daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Isnan Fajri, S.Sos, M.Kes mengatakan, dengan telah memasuki tahap akhir selekai yakni tahapan wawancara, nantinya seluruh nilai dari peserta seleksi baik tahapan seleksi administrasi, asessmen, penulisan makalah dan tahapan wawancara akan diakumulasikan. Setelah diakumulasikan, akan diambil 3 besar peserta seleksi dengan nilai tertinggi.
"Setelahnya (wawancara) kita akan melakukan penilaian. Dari nilai itulah kita akan dapatkan tiga besar," kata Isnan.
Ketiga besar peserta seleksi yang memiliki nilai terbaik nantinya akan disampaikan ke Gubernur selaku pemegang amanah atau Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK).
BACA JUGA:Tak Hadir Penulisan Makalah, 1 Peserta Lelang JPTP Provinsi Bengkulu Gugur
"Jadi nanti batasan kerja Pansel selesai jika sudah keluar ranking tiga besar," imbuh Isnan.
Lebih jauh ditambahkan Isnan, pelaksanaan proses tahap seleksi JPTP Pemprov Bengkulu tidak ada kendala sama sekali dan sesuai dengan jadwal yang telah di tetapkan oleh panitia. Namun, dari beberapa tahapan itu ada beberapa yang tidak hadir dangan alasan yang tidak di ketahui, sehingga dinyatakan gugur.
"Kita harapkan dengan terpilih ini (pejabat 6 jabatan yang diseleksi), nanti dapat mengoptimalkan fungsi-fungsi organisasi yang memang sudah lama mengalami kekosongan," ujarnya.
Sementara itu, salah satu peserta seleksi JPTP Pemprov Bengkulu, Safnizar menuturkan, tahapan wawancara yang dilakukan merupakan pendalaman ide dan gagasan yang akan digali oleh pansel terhadap jabatan yang ada.
"Persiapannya lebih ke arah sana untuk penulisan makalah," katanya.
Dengan jabatan seleksi yang diikuti yakni Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan kehutanan, gagasan yang diambil terkait startegi pembangunan kehutanan dan lingkungan hidup yang berkelanjutan berbasis potensi lokal di Provinsi Bengkulu ke arah analisis permasalahan yang ada.
"Kemudian dilakukan analisis lalu ditemukan bagaimana analisis penyelesaiannya," imbuhnya.
BACA JUGA:Lelang JPTP Pemprov Bengkulu Masuk Penulisan Makalah dan Wawancara
Lebih lanjut ditambahkan Safnizar, dirinya cukup optimis mengikuti tahapan seleksi yang diselenggarakan, apalagi dengan jabatan sebagai Pelaksan Tugas (Plt) Kepala DLHK Provinsi Bengkulu sebelumnya telah memberikan pengelaman berharga baginya.