Radarkoran.com - Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H. Rohidin Mersyah, MMA pada Jumat 24 Mei 2024 menyambangi pulau terluar Provinsi Bengkulu, yakni Pulau Enggano yang ada di Kabupaten Bengkulu Utara. Kunjungan tersebut dalam rangka melakukan peninjauan progres pembangunan jalan hingga memastikan kegiatan pembukaan puluhan hektare lahan sawah baru untuk masyarakat.
Gubernur dan rombongan tiba di Bandar Udara Enggano menggunakan pesawat Susi Air pada pukul 12.10 WIB, Jumat, 24 Mei 2024 dengan didampingi Sekretaris Daerah (Sekda), Ihsan Fajri dan Danrem 041 Garuda Emas (Gamas) Bengkulu Brigjen TNI Rachmad Zulkarnaen.
Setelah kedatanganya, Gubernur dan rombongan langsung menghadiri pertemuan dengan perangkat dan warga Desa Banjarsari Enggano untuk membahas pembukaan lahan cetak sawah baru.
Lalu setelah pertemuan, Gubernur beserta rombongan langsung bergerak menuju Desa Kaana untuk meninjau irigasi yang telah jebol dan juga meninjau lahan persawahan tanam padi.
"Kunjungan kita ke Enggano, untuk memastikan progres pembangunan jalan, serta kita juga bersama pak Danrem memantau irigasi yang jebol dan juga akan kita akan melakukan kerjasama manunggal untuk membantu para masyarakat yang akan membuka lahan persawahan," tutur Gubernur Rohidin Mersyah.
BACA JUGA:Akar Global Inisiatif Dorong Perlindungan Masyarakat Adat Enggano
Diketahui, jumlah lahan persawahan masyarakat yang akan dibuka oleh Pemprov Bengkulu dan Danrem 041 Gamas melalui kerjasama manunggal di Desa Kaana, yakni 10-25 hektare.
Sedangkan, pada pembukaan lahan sawah percetakan baru di Desa Banjarsari, akan dibuka sebesar 800 hektare. Namun, project lahan sawah percetakan tersebut, akan terlebih dahulu diusulkan ke Kementerian Pertanian (Kementan) RI. Hal tersebut, lantaran potensi pembukaan lahan yang besar tersebut harus melewati beberapa mekanisme perizinan serta dukungan dari pemerintah pusat.
"Saya minta juga dilakukan penelitian terkait jenis karakteristik dan struktur tanah untuk memastikan lahan 800 hektare itu cocok untuk pencetakan lahan sawah baru. Nanti kita akan usulkan ke Kementan bagaimana untuk mencetak lahan baru, karena kita hampir setiap tahunnya mendapatkan anggaran cukup besar untuk mencetak lahan baru tapi lahannya lahannya belum jelas, belum clear dan clean, pengairannya bermasalah, struktur tanahnya belum tentu cocok, sehingga sering gagal," papar Gubernur Rohidin.
Sementara itu, untuk progres pembangunan jalan di Enggano, dikatakan gubernur Rohidin Mersyah berdasarkan pantauan telah berjalan hingga 70 persen dan terus berlanjut. Sehingga kedepannya diyakini mampu mendorong percepatan ekonomi masyarakat Enggano.
"Alhamdulillah, kita pantau dari Banjarsari hingga Kaana, pembangunan jalan telah mencapai 70 persen. Sehingga ini dipercaya meningkatkan ekonomi masyarakat di Enggano," imbuhnya.
Disela kunjungan resminya, Gubernur Bengkulu dan rombongan juga menyambangi Pondok Pesantren (Ponpes) As Salam Al Azhar Desa Kaana, Kecamatan Enggano. Pada kesempatan tersebut, gubernur memberikan bantuan kepada Ponpes tersebut sebesar Rp15 juta serta uang jajan kepada para santri.
BACA JUGA:Progres Pembangunan Jalan Trans Enggano, Ini Penjelasan Dinas PUPR Provinsi
Dalam kunjungan tersebut, gubernur Rohidin Mersyah menegaskan jika Pemprov Bengkulu akan terus memantau dan mendukung seluruh pembangunan infrastruktur, pertanian hingga Sumber Daya Manusia (SDM) di Pulau enggano Kabupaten Bengkulu Utara.
"Kita akan terus memantau, pembangunan, pertanian di Enggano. Sehingga perkembangan perekonomian di Enggano akan cepat terwujud," ujarnya.