2 Warga Lebong Daftar Program Magang ke Jepang Gelombang ke-II

Disnakertrans Kabupaten Lebong menerima 2 orang pendaftar pada program magang ke Jepang gelombang ke-II tahun 2024.--EKO/RK

Radarkoran.com - Disnakertrans Kabupaten Lebong menerima 2 orang pendaftar pada program magang ke Jepang gelombang ke-II tahun 2024.

Diketahui pendaftaran program magang ke jepang gelombang ke-II tahun 2024 sendiri sebenarnya sudah dibuka sejak satu bulan belakangan. 

Kepala Disnakertrans Lebong, Fakhrurrozi, S.Sos, M.Si, melalui Kabid Ketenagakerjaan, Riko Tandean, mengatakan bahwa 2 warga yang telah menyerahkan berkas pendaftaran berasal dari Desa Limau Pit Kecamatan Lebong Sakti, dan Kampung Muara Aman Kecamatan Lebong Utara.

Riko mengakui bahwa rendahnya minat masyarakat terhadap program ini kemungkinan disebabkan oleh belum adanya contoh keberhasilan warga Lebong yang lulus seleksi program pemagangan ke Jepang.

BACA JUGA:Di Lebong, Program Magang ke Jepang Tahap II Belum Ada Pendaftar

"Sejauh ini, kami sudah menyurati sekolah-sekolah untuk mensosialisasikan program ini, namun baru dua warga yang menyerahkan berkas ke kantor Disnakertrans Lebong," ujar Riko.

Meskipun pendaftar baru sedikit, Riko menambahkan bahwa banyak masyarakat yang sudah berkonsultasi mengenai persyaratan dan tata cara pendaftaran. 

Riko juga mengimbau warga Lebong yang berminat menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Jepang agar segera mendaftarkan diri, mumpung kesempatan masih terbuka.

"Kami mengimbau masyarakat yang tertarik agar segera mendaftar, selagi ada peluang," imbuh Riko.

Selain itu, pihaknya juga memastikan bahwa proses seleksi untuk program magang ke Jepang ini dilakukan secara murni tanpa campur tangan pihak ketiga atau calo. Pengujian dilakukan oleh tim yang sebagian besar berasal dari Jepang.

Untuk persyaratan pendaftaran, calon peserta harus mendaftarkan diri melalui website resmi di https://iepang.magangln.id. Sebelum itu, peserta diwajibkan memiliki Akun Siap Kerja di https://siapkerja.kemnaker.go.id.

"Pendaftar harus mengambil nomor pendaftaran maksimal lima hari sebelum pelaksanaan seleksi dan membawa bukti pengisian aplikasi dari website resmi," singkatnya.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan