Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS SMPN 2 Seberang Musi

Radarkoran.com - Bertempat di salah satu ruang kelas SMPN 2 Seberang Musi, Senin 23 September 2024, digelar pemilihan ketua dan wakil ketua OSIS SMPN 2 Seberang Musi untuk periode 2024-2025. 

Kegiatan ini juga puncak kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang kedua, dengan tema suara demokrasi yaitu dengan mengadakan kegiatan pemilihan ketua OSIS yang digelar selayaknya Pemilu.

Keseruan pada kegiatan ini sangatlah nyata diindikasikan dengan antusiasme para siswa untuk mendaftarkan diri menjadi kandidat ketua dan wakil ketua OSIS.

Kepala SMPN 2 Seberang Musi, Supriyono, S.Pd, MM mengungkapkan untuk menjadi calon ketua atau wakil ketua OSIS para kandidat harus memenuhi beberapa persyaratan. Diantaranya para kandidat harus memiliki visi dan misi yang bisa mempengaruhi para siswa untuk memilihnya. 

Para kandidat juga diberikan kesempatan berkampanye guna mengumpulkan suara pemilih dari para siswa maupun guru baik secara langsung maupun melalui media sosial.

BACA JUGA:SMPN 2 Seberang Musi Gelar Gladi Bersih ANBK

"Ini juga sebagai penerapan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), yakni pembelajaran lintas disiplin ilmu untuk mengamati dan memikirkan solusi terhadap permasalahan di lingkungan sekolah. Selain itu juga memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengalami pengetahuan sebagai proses penguatan karakter sekaligus kesempatan untuk belajar dari lingkungan sekitar," ungkap Supriyono, Senin 23 September 2024.

Lanjut Supriyono, tujuan umum P5 dengan tema Suara Demokrasi ini adalah agar para siswa mampu mengimplementasikan sistem demokrasi pada satuan pendidikan, membentuk kaderisasi kepemimpinan yang demokratis guna menampung aspirasi siswa SMPN 2 Seberang Musi dan secara khusus melatih siswa untuk berorganisasi serta menyalurkan minat bakat siswa dalam berorganisasi.

"Serangkaian mereka lakukan yakni pembelajaran kepemimpinan, pembelajaran demokrasi, pembelajaran organisasi, pembelajaran visi-misi, sosialisasi teknik pilketos, pemungutan suara, penghitungan suara," pungkas Supriyono.