Manfaat Air Ketumbar untuk Kesehatan, Turunkan Gula Darah dan Antidiabetes
Air rebusan biji ketumbar sangat baik untuk menurunkan kadar gula darah di dalam tubuh. --FOTO/ILUSTRASI
Radarkoran.com - Ketumbar adalah salah satu bumbu dapur yang biasa digunakan sebagai salah satu bahan masakan beberapa hidangan gurih. Selain itu, ketumbar telah lama digunakan sebagai herbal untuk mengatasi beberapa masalah kesehatan. Kamu bisa mendapatkan manfaat sehat dari niji ketumbar dengan mengonsumsinya dalam bentuk air rebusan campur madu. Berikut ini penjelasannya:
1. Menurunkan Gula Darah
Biji ketumbar, ekstrak maupun minyaknya dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Penelitian menunjukkan kalau biji ketumbar mengurangi gula darah dengan mendukung aktivitas enzim yang membantu mengontrol gula di dalam darah.
Sebuah studi yang meneliti obesitas dan gula darah tinggi juga menemukan bahwa ekstrak biji ketumbar menurunkan gula darah secara efektif. Cara kerjanya disebut mirip dengan efek dari obat gula darah Glibenclamide.
2. Antidiabetes
Biji ketumbar juga telah direkomendasikan banyak dokter sebagai antidiabetes. Menurut Macrobiotic Health Coach and Nutritionist Shilpa Arora, biji ketumbar yang direndam dalam segelas air bisa membantu resistensi insulin. Ini akan mengendalikan penyakit diabetes lebih lanjut.
BACA JUGA:Gula Darah Tinggi? Air Ketumbar Sosulisinya, Ini 7 Khasiat Air Ketumbar
Biji ketumbar memiliki minyak esensial yang mengatur kadar gula darah secara efektif. Etanol yang terdapat di dalam biji ketumbar dikatakan efektif dalam mengurangi glukosa serum atau gula darah.
3. Mengobati Radang
Biji ketumbar punya senyawa seperti asam linoleat dan cineole yang terkenal, lantaran sifat antiarititik dan antirematiknya. Air rendaman biji ketumbar bisa mengobati radang sendi dan pembengkakan yang disebabkan rematik dan radang sendi.
4. Menangkal Kanker Prostat dan Payudara
Sebuah studi yang meneliti rempah bernama latin Coriandrum sativum ini juga menunjukkan, bahwa ramuan mampu mengurangi pertumbuhan sel kanker, terutama prostat dan payudara.
Sel-sel kanker prostat bisa dihambat pertumbuhannya dan menjadi kurang invasif. Kandungan ketumbar juga menghindari pengelompokan sel kanker yang membuat kondisi menjadi buruk. Penelitian lainnya pada ketumbar juga menunjukkan efek antikanker terhadap sel kanker payudara dan menghambat kerusakan sel karena stres oksidatif.