Motor Hasil Curanmor di Masjid Agung Kepahiang Sudah Dijual Pelaku
CURANMOR : Kasat Reskrim, AKP. Sujud ALif Yulamlam, S.IK memperlihatkan sepeda motor yang dicuri kedua terduga pelaku Curanmor.--EPRAN/RK
Radarkoran.com - Tim Khusus (Timsus) yang dibentuk Polres Kepahiang Polda Bengkulu patut diacungi jempol. Pasalnya, hanya dalam hitungan jam berhasil menangkap dua terduga pelaku pencurian sepeda motor atau Curanmor, Rabu 18 Desember 2024.
Keduanya Dz (21) dan Al (21) yang merupakan warga Desa Pagar Jati Kecamatan Lintang Kanan, Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan (Sumsel).
Dari tangan dua terduga pelaku Curanmor ini, Timsus menemukan dua kunci RT beserta sambungannya sebagai alat untuk melakukan aksi pencurian.
Kapolres Kepahiang Polda Bengkulu, AKBP. Eko Munarianto, S.IK melalui Kasat Reskrim, AKP. Sujud ALif Yulamlam, S.IK membenarkan pihaknya berhasil
melakukan penangkapan terhadap dua terduga pelaku Curanmor, yang mencuri di halaman Masjid Agung Baitul Hikmah Kabupaten Kepahiang.
Kedua terduga pelaku ditangkap Timsus Polres Kepahiang di wilayah jalan lintas Kepahiang-Pagar Alam tepatnya di wilayah Kecamatan Kecamatan Tebat Karai.
BACA JUGA:2 Terduga Pelaku Curanmor di Masjid Agung Kepahiang Ngaku Aksi Pertama
"Dari hasil penyelidikan yang dikakukan, keduanya berhasil ditangkap. Dari tangan keduanya kami mengamankan dua kunci T beserta sambungannya, yang digunakan pelaku untuk melakukan Curanmor di wilayah Kepahiang," ungkap Kasat Sujud, Kamis 19 Desember 2024.
Dari pengakuan keduanya, lanjut Kasat Sujud, sepeda motor Honda Blade Nopol BD 2668 GG yang dicuri keduanya sudah dijual ke Kabupaten 4 Lawang Sumsel. Selanjutnya, sepeda motor yang sebelumnya dicuri dan sudah dijual tersebut berhasil juga diamankan dan sekarang berada di Polres Kepahiang.
"Sebenarnya sepeda motornya sudah dijual, tetapi alhamdulilah sepeda motor tersebut berhasil kita amankan termasuk kedua terduga pelakunya," jelas Kasat Sujud.
Lebih lanjut dia memaparkan, dari laporan korban yang diterima, awalnya korban ini menunaikan ibadah salat di Masjid Agung Kepahiang Baitul Hikmah Kepahiang. Sepeda motor yang dikendarai korban dari rumah tersebut diparkirkan di area parkiran Masjid Agung Baitul Hikmah Kepahiang. Namun saat ingin pulang ke rumah setelah melaksanakan ibadah salat, sepeda motor yang semula diparkirkan sudah tidak berada alagi di tempat parkir.
"Korban selesai mengerjakan salat, sepeda motornya sudah tidak ada lagi. Korban sempat melakukan pencairan di sekitaran masjid, tapi tidak ditemukan, hingga kemudian korban menyampaikan laporan ke Polres Kepahiang," demikian Kasat Sujud.