Penerimaan Retribusi Bengkulu Tengah 6 Sektor Ini Tidak Mencapai Target

BERADA : Kantor Bupati Bengkulu Tengah (Benteng) yang berada di wilayah Kecamatan Karang Tinggi. --CANDRA/RK

Radarkoran.com - Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah, yang sering disingkat Kabupateng Benteng, mencatatkan realisasi penerimaan retribusi daerah tahun 2024 sebesar Rp705.233.178 atau 91,98 persen dari target yang ditetapkan. Pencapaian ini menunjukkan kinerja yang cukup baik. Meski demikian,

ada 6 sektor penerimaan retribusi daerah yang belum berhasil mencapai target.

Sektor-sektor yang tidak mencapai target meliputi retribusi pelayanan kesehatan yang hanya mampu merealisasikan Rp 55,5 juta dari target Rp 100 juta. Kemudian sektor retribusi pelayanan persampahan dan kebersihan yang tercatat hanya mencapai Rp 22 juta saja dari target Rp 44 juta. Sektor retribusi pelayanan parkir di tepi jalan umum juga tidak mencapai target, dengan pencapaian hanya Rp 42,5 juta dari target Rp 57,2 juta.

Selanjutnya retribusi pemakaian kekayaan daerah hanya tercapai Rp 18,5 juta dari target Rp 237 juta. Retribusi tempat khusus parkir hanya tercapai Rp 1,9 juta dari target Rp 5 juta. Terkahir, sektor retribusi tempat rekreasi dan olahraga, tidak ada realisasi sama sekali, dari target yang ditetapkan Rp 35 juta. 

Sementara itu, ada 2 sektor penerimaan retribusi daerah berhasil melampaui target yang ditetapkan. Yakni retribusi pasar mencapai realisasi Rp 30,3 juta dari target Rp 30 juta. Kemudian retribusi izin mendirikan bangunan atau IMB yang realisasinya mencapai Rp 534 juta dari target Rp 258,5 juta. 

BACA JUGA: Polres Bengkulu Tengah Ungkap Narkoba dan Raih Penghargaan Bergengsi

Menyangkut hal ini, Kepala Bidang (Kabid) Pendapatan Badan Keuangan Daerah (BKD) Bengkulu Tengah, Dessy Aprianti melalui Analis Keuangan Pusat dan Daerah Ahli Muda, Faurul Rozi mengatakan, pencapaian ini menunjukkan ada beberapa sektor yang belum maksimal, ada juga sektor-sektor yang berhasil melebihi target yang ditetapkan.

Dia menerangkan, pencapaian ini merupakan hasil kerja keras dari semua pihak terkait, tetapi tentu ada beberapa sektor yang perlu lebih diperhatikan dan dioptimalkan pada tahun 2025. "Ya, kita akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk meningkatkan kesadaran masyarakat atau memaksimalkan potensi retribusi daerah yang belum tergali dengan baik," sampai Faurul Rozi, Rabu 1 Januari 2025. 

Masih bersama Rozi, ia mengakui pentingnya evaluasi mendalam terhadap sektor-sektor yang belum mencapai target agar langkah perbaikan dapat segera dilakukan. Misalnya sektor pelayanan kesehatan dan kebersihan yang menjadi fokus utama untuk meningkatkan realisasi retribusi, mengingat kedua sektor tersebut langsung berhubungan dengan kebutuhan dasar masyarakat.

"Meski ada beberapa sektor yang belum mencapai target, kita tetap yakin di tahun 2025 dan tahun selanjutnya, dengan strategi dan kebijakan yang lebih baik, sektor-sektor ini dapat dioptimalkan untuk mencapai target penerimaan retribusi daerah yang lebih baik lagi," ujar Faurul Rozi.

Dengan pencapaian-pencairan penerimaan retrubusi daerah dari berbagai sektor tersebut, Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah berharap dapat terus meningkatkan potensi pendapatan asli daerah atau PAD, guna pembangunan dan kesejahteraan mas

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan