Polres Bengkulu Tengah Ungkap Narkoba dan Raih Penghargaan Bergengsi
KEGIATAN : Kapolres Bengkulu Tengah, AKBP. Dedi Wahyudi, M.IK didampingi Waka Polres Kompol Eka Candra, MH memimpin press release akhir tahun. --CANDRA/RK
Radarkoran.com - Polres Bengkulu Tengah (Benteng) menyelenggarakan kegiatan press release akhir tahun pada Selasa 31 Desember 2024. Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kapolres Bengkulu Tengah, AKBP. Dedi Wahyudi, S.Sos, S.IK, MH, M.IK ini turut dihadiri oleh Waka Polres Kompol Eka Candra, SH, MH, serta sejumlah perwira.
Dalam kesempatan ini, Kapolres Dedi memaparkan sejumlah pencapaian penting yang sudah diraih jajaran Polres Benteng selama tahun 2023 hingga 2024.
Kapolres Dedi memaparkan terkait perbandingan capaian di beberapa sektor, contohnya data Gangguan Kamtibmas (GKTM), program 100 hari presiden RI (ASTACITA), serta penanganan berbagai tindak pidana. Salah satunya penurunan jumlah kasus kejahatan di wilayah hukum Polres Benteng.
"Jumlah gangguan Kamtibmas yang terjadi di wilayah hukum Polres Bengkulu Tengah pada tahun 2023 serta 2024 mengalami penurunan sekitar 73 kasus atau 42,44 persen. Pada tahun 2023, tercatat 162 kasus tapi pada tahun 2024 turun menjadi 91 kasus," sampai Kapolres Dedi.
Selain itu, Kapolres Dedi juga menyoroti keberhasilan Satuan Narkoba Polres Bengkulu Tengah yang berhasil mengungkap 11 kasus narkotika di sepanjang tahun 2024. Barang bukti atau BB yang berhasil diamankan yakni ganja sebanyak 4,52 gram dan sabu-sabu seberat 2,21 gram.
BACA JUGA:Waktu Pendaftaran Ditambah 7 Hari, Segini Jumlah Pendaftar PPPK 2024 Tahap II di Benteng
"Pada tahun 2024 ini, Satuan Narkoba Polres Bengkulu Tengah berhasil mengungkap 11 kasus tindak pidana narkotika, serta menyelesaikan semua perkara tersebut," ucap Kapolres Bengkulu Tengah ini.
Bukan hanya di bidang penanggulangan kejahatan, Polres Bengkulu Tengah juga meraih sejumlah penghargaan tahun 2024. Salah satunya juara 2 kategori kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) tingkat nasional. Polres Bengkulu Tengah juga meraih juara 3 dalam penanggulangan knalpot brong, antisipasi balap liar, serta penghargaan dari PMI Kota Bengkulu atas peran aktif dalam kegiatan donor darah, yang setiap bulannya menyumbangkan kisaran 50 kantong darah.
"Alhamdulillah, kami Polres Bengkulu Tengah juga mendapatkan penghargaan atas kontribusi aktif dalam donor darah, dan keberhasilan dalam penanganan lakalantas serta menindak penggunaaan knalpot brong," terang Kapolres Dedi.
Dia menutup kegiatan press release dengan harapan ke depan jajaran Polres Bengkulu Tengah, terus meningkatkan kinerja dan menjaga sinergitas dengan masyarakat serta instansi terkait, guna menciptakan kondisi yang lebih aman dan nyaman di daerah ini.
"Semoga hasil evaluasi ini bisa memberikan gambaran mengenai perkembangan situasi kamtibmas selama tahun 2024 dan menjadi bahan perbaikan di masa depan atau pada tahun 2025," demikian Kapolres Dedi.