Tips Perawatan Ban Mobil Sebelum Mudik Lebaran

Tips perawatan ban mobil--FOTO/ILUSTRASI
Radarkoran.com - Sebenarnya proses perawatan untuk ban mobil tidak terlalu berat dan sebagian besar bisa dilakukan sendiri.
Hanya saja, banyak yang abai padahal ban merupakan salah satu kunci keselamatan dan kenyamanan saat berkendara.
Bayangkan apa jadinya jika mengalami ban bocor atau pecah. Tentunya, kondisi tersebut akan mengganggu perjalanan mudik Anda. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, ada beberapa cara perawatan ban yang bisa dilakukan, di antaranya adalah:
Periksa Tekanan Angin
Tips yang pertama adalah mengecek tekanan angin ban mobil karena bisa memengaruhi usia pakainya. Tekanan angin yang terlalu rendah akan membuat ban cepat rusak dan bagian pinggirnya pun cepat aus.
Sedangkan tekanan angin yang terlalu besar akan membuat tingkat kerusakannya (aus) ban mobil Anda menjadi tidak merata. Tekanan ban yang kurang atau berlebih sama-sama akan membuat mobil tidak stabil dan terasa goyang saat dikendarai.
Perlu diingat bahwa setiap ban memiliki tekanan angin yang berbeda. Namun, pada umumnya rata-rata tekanan angin ban adalah antara 30-35 psi.
Untuk memastikan berapa tekanan angin untuk ban kendaraan Anda, bisa dilihat di buku panduan, tercetak pada dinding ban, atau pada stiker yang ditempelkan ke pintu mobil sisi pengemudi.
BACA JUGA:Catat! Ini Tanda-tanda Motor Mengalami Korsleting
Untuk perawatan, sebaiknya lakukan pengecekan jika tekanan angin mulai berkurang atau setidaknya setiap 2 minggu sekali.
Perhatikan Ukuran Ban
Tips perawatan ban mobil yang kedua adalah menggunakan ban yang sesuai dengan ukuran standar dari pabrik. Penggunaan ban standar akan memberikan daya cengkram secara optimal.