Yuk Kenali Tipe Tank Perang Indonesia

Tangkap layar tank milik Indonesia--JIMMY/RK
Radarkoran.com - Menjaga keamanan negara tidak hanya dari sisi laut dan udara, tetapi juga di darat. Salah satu upaya pengamanan negara melalui jalur darat adalah dengan menggunakan alat tempur berupa tank.
Selain mempersiapkan pesawat tempur maupun kapal perang, militer Indonesia sudah jauh lebih dulu memiliki armada perang berupa tank. Daya tempur utama yang dimiliki tank ada pada senjatanya, yakni meriam.
Kali ini Radarkoran.com akan menyajikan sejumlah informasi mengenai jumlah tank milik Indonesia berikut dengan tipe-tipenya.
Berdasarkan Global Fire Power, Indonesia tercatat memiliki 314 unit tank. Jumlah tersebut membawa Indonesia pada peringkat 47 dari 142 negara di dunia.
1. AMX 13
Daftar pertama tank yang dimiliki Indonesia adalah AMX 13. Tank ini dibuat di Prancis. Tank jenis ini memiliki bobot 13 ton dengan kecepatan maksimal hingga 60 km/jam.
AMX 13 dilengkapi sistem persenjataan berupa meriam dan senapan mesin berkaliber 7,62 mm. AMX 13 telah menjadi andalan TNI selama berpuluh-puluh tahun.
2. FV 101
Daftar tank berikutnya milik Indonesia adalah FV101 Scorpion. Tank dengan berat 8 ton ini dibuat di Inggris. Tank ini memiliki kecepatan maksimal mencapai 80 km/jam. Tank ini pada dasarnya dirancang untuk mode pengintaian sehingga dibuat dengan ukuran kecil dan cukup ringan. Scorpion dapat dioperasikan oleh 3 orang personil, yakni komandan yang sekaligus sebagai penembak, pengemudi, dan seorang loader. Indonesia memiliki 90 unit tank Scorpion yang ditempatkan di 2 batalyon di Pasuruan Jawa Timur dan Cijantung Jakarta Timur.
BACA JUGA:Jadi Andalan, Ini Spesifikasi Tank Pindad Harimau
3. PT 76
Daftar tank selanjutnya yang dimiliki oleh Indonesia adalah PT 76. Tank ini dibuat di Uni Sovyet. Tank ini memiliki bobot 14 ton dengan kecepatan 45 km/jam. Ketebalan baja pada badan tank tersebut hanya 14 mili meter. Adapun jumlah tank PT76 yang masih beroperasi adalah 30 unit.