Akses Jalan ke Sekolah dan Wisata di Pondok Kelapa Rusak Parah

Kepala Desa (Kades) Pasar Pedati Kecamatan Pondok Kelapa, Ramadan mengatakan, akses jalan menuju dua sekolah dan tempat wisata di desanya rusak parah.--FOTO/DOK
Radarkoran.com - Terjadi kerusakan jalan yang merupakan akses menuju sekolah dan wisata di Kabupaten Bengkulu Tengah, tepatnya di wilayah Pondok Kelapa. Kerusakan akses menuju sekolah yang dimaksud adalah jalan yang menghubungkan Desa Pasar Pedati dengan dua sekolah di Kabupaten Bengkulu Tengah, yakni SMAN 3 Benteng dan SDN 76 Benteng.
Akses jalan yang sudah rusak selama bertahun-tahun tersebut disebutkan merupakan jalur utama bagi pelajar menuju sekolah, serta bagi warga sekitar yang menggunakannya dalam aktivitas sehari-hari. Sebab itu pemerintah desa setempat mengharapkan perbaikan jalan ini jadi prioritas perbaikan Pemkab Bengkulu Tengah pada tahun anggaran 2025.
Kepala Desa (Kades) Pasar Pedati Kecamatan Pondok Kelapa, Ramadan menjelaskan, bahwa perbaikan jalan tersebut telah diusulkan melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kecamatan (Musrembangcam) beberapa waktu lalu. Selain itu, jalan yang menghubungkan SMAN 3 Benteng, usulan perbaikan juga mencakup dua akses jalan lain, yakni jalan menuju wisata Sungai Suci dan Teluk Pring.
"Total panjang jalan yang diusulkan untuk dilakukan perbaikan mencapai sekitar 5 Kilometer. Yakni ada tiga titik perbaikan jalan yang kami usulkan dalam Musrembangcam yang diselenggarakan beberapa waktu lalu. Selain akses jalan menuju SMAN 3 Benteng, ada akses menuju Sungai Suci dan Teluk Pring yang juga sudah lama rusak," terang Kades Ramadan.
BACA JUGA: Pj. Sekkab Benteng: Kades dan Perangkat Desa Bisa Ikut Seleksi PPPK, Lulus Mundur
Lebih lanjut Kades Ramadan menyampaikan harapannya, berharap Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah segera menindaklanjuti usulan tersebut tahun ini juga, sehingga perbaikan jalan yang dilakukan dapat memperlancar mobilitas masyarakat, khususnya para pelajar.
"Iya, kami sangat berharap, mudah-mudahan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah segera menanggapi usulan kami. Dengan adanya perbaikan jalan ini, kami meyakini mobilitas masyarakat dan pelajar menjadi lancar, tidak seperti selama ini terkendala oleh jalan yang rusak," demikian Kades Ramadan.