Program Kolaborasi Bupati Rejang Lebong dan Gubernur Siap Launching

Bupati Rejang Lebong, H. Muhammad Fikri, SE, MAP--TANGKAPAN LAYAR/rejanglebongkab.go.id
Radarkoran.com - Kolaborasi program kerja 100 hari Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, SE bersama Bupati Rejang Lebong, H. Muhammad Fikri, SE, MAP segera diluncurkan atau launching.
Bahkan, Senin 10 Maret 2025, dilaksanakan rapat koordinasi yang langsung dipimpin oleh Bupati Fikri bersama Wabup, Dr. H. Hendri, S.STP, M.Si beserta seluruh jajaran kepala OPD di lingkungan Pemkab Rejang Lebong.
Dalam kesempatan itu Bupati Fikri menyampaikan jika 9 dari 50 program 100 hari Gubernur dapat ditarik, dan dikolaborasikan dengan program 100 hari Bupati untuk diluncurkan di Rejang Lebong.
Adapun 9 program yang dimaksud adalah pembebasan biaya sekolah SD-SMP, ambulans gratis, pengangkatan anak yatim piatu, Helmi Goes To School, cetak 1500 hektare sawah baru, optimalisasi lahan, perbaikan irigasi, BPJS gratis, mobil dinas BD 1 dan BD 2 pada hari libur untuk pengantin, penggilingan padi merah putih.
"Hari ini kita mengevaluasi progres pelaksanaan program 100 hari yang sudah direalisasikan. Dan kita akan melaunching kolaborasi program 100 hari Gubernur – Bupati di Rejang Lebong. Seperti program pembanguna Jl S Sukawati dan pembangunan lampu penerangan jalan umum di median jalan umum dari Simpang Korem – Simpang Sukaraja. Penanggulangan banjir di depan IAIN di Dusun Curup. Ambulance gratis yang akan diberikan gubernur sebanyak 10 ambulance. Lalu, berapa ambulance yang disiapkan Kabupaten Rejang Lebong? Begitu juga program orang tua asuh anak yatim piatu. Gubernur akan focus pada anak-anak SMA dan SMK. Kita untuk siswa SD-SMP. Jadi, diperlukan data anak yatimnya. Juga program cetak 1500 hektare sawah baru dan rehab irigasi. Jangan sampai saat Gubernur launching programnya di Rejang Lebong, kita belum siap,’’ kata bupati.
BACA JUGA:23.807 DTSEN di Rejang Lebong Mulai Diverval
Sementara itu Kepala Bappeda Rejang Lebong, Khirdes Lapendo Pasju, S.STP, M.Si, menyampaikan progres program 100 hari bupati terdiri dari rehap penerangan jalan umum sudah tayang dalam Sirup. Rehab Jl Sukawati sudah dalam persiapan dokumen untuk pelelangan, Surat Edaran untuk tidak ada pungutan biaya di SD-SMP sudah selesai, kendaraan dinas bupati dan wabup saat hari libur dapat digunakan masyarakat sudah dikordinasikan.
"Program pengangkatan anak yatim piatu masih persiapan Perbup atau SE. Data total anak yatim yang tersebar di 15 kecamatan sebanyak 1196 anak. Yang dapat diangkat sebanyak 448 anak. Rinciannya, bupati 5 anak, Wabup 5 anak, Sekda 5 anak. Pejabat eselon II 4 anak dikali 28 jabatan, eselon III/a 3 anak dikali 55 jabatan, eselon III/b 2 anak dikali 103 jabatan,’’ tutur Khirdes.
Program lainnya terdiri dari, MoU Pemkab Rejang Lebong dengan UP3PLN masih menunggu balasan dari PLN. MoU Pemkab dengan BKSDA masih dikoordinasikan dengan BKSDA. MoU Pemkab dengan TNKS, pembukaan destinasi wisata baru, pembentukan forum CSR dan pembangunan play ground di kawasan rumah dinas Bupati masih tahap perencanaan.
‘’Tanggal 18 Maret, Gubernur akan melakukan Safari Ramadhan di Rejang Lebong. Hari itu juga akan dibuka pasar murah gabungan Pemprov – Pemkab RL yang akan dipusatkan di halaman Masjid Agung. Sedangkan jadwal launching kolaborasi program 100 gubernur – bupati akan disusun secepatnya,’’ tutup Sekda Rejang Lebong, Yusran Fauzi, ST.