Bengkulu Tengah Tetap Dapat DAK Fisik Air Minum Belasan Miliar

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bengkulu Tengah, Febrian Fatahillah, ST, MT. --FOTO/DOK
Radarkoran.com - Seperti yang sudah diketahui sebelumnya, anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik untuk Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bengkulu Tengah pada tahun 2025 ini, terkena efisiensi dari pemerintah pusat. Meski demikian, hal itu tidak terjadi terhadap DAK fisik air minum.
Sebab disebutkan, DAK fisik air minum tidak terkena efisiensi dari pemerintah pusat. Yang artinya, pada tahun 2025 ini Kabupaten Bengkulu Tengah tetap dapat DAK Fisik Air Minum dengan besaran hingga belasan miliar atau Rp 14,9 miliar. Hal itu ditegaskan oleh Kepala Dinas PUPR Bengkulu Tengah, Febrian Fatahillah, ST, MT melalui Plt. Kabid Cipta Karya, Ferdian Hadinata, ST, ME.
"Kita pastikan DAK fisik air minum sebesar Rp 14,9 miliar masih aman. Sebab itulah pelaksanaan kegiatan fisik air minum tidak ada kendala, ya akan segera direalisasikan tahun ini. Bahkan saat ini sudah dilelang melalui LPSE (Layanan Pengadaan Secara Elektronik) dan sudah masuk masa sanggah," terangnya.
Dia pun menuturkan, apabila tidak ada kendala maka pada April 2025 ini akan dilaksanakan penandatanganan kontrak dengan pemenang lelang. "Ya semoga saja tidak ada kendala. Pekerjaan DAK fisik air minum ini merupakan pemasangan sambungan rumah atau SR untuk warga Bengkulu Tengah secara gratis,"
paparnya.
BACA JUGA:Cek, Ini Lokasi Pembangunan Sekolah Rakyat di Bengkulu Tengah
Jika pekerjaan telah selesai maka Dinas PUPR Bengkulu Tengah segera menghibahkan aset pekerjaan DAK fisik air minum ini ke Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Rafflesia Benteng. "Pekerjaan yang kita lakukan adalah pemasangan SR yang diperuntukkan warga tanpa pengenaan biaya alias gratis," ucapnya.
Terpisah, Direktur Perumda Air Minum Tirta Rafflesia Bengkulu Tengah, Movizar Apriadi, ST, M.Ling menerangkan, sebenranya bukan hanya mendapatkan DAK Fisik sebesar Rp 14,9 miliar, pihaknya juga mendapatkan kucuran dana sebesar Rp 5 miliar dari APBD Bengkulu Tengah.
"Anggaran DAK fisik Rp 14,9 miliar tidak terkena efisiensi, alhamdulillah. Dan untuk mendukung pekerjaan DAK fisik tersebut kami juga kembali mendapat dana Rp 5 miliar dari APBD Bengkulu Tengah 2025 ini," ujarnya.
Dengan tersedianya anggaran sebanyak itu, maka akan ada tambahan SR baru yang akan terpasang pada tahun ini. Total SR yang akan terpasang nantinya mencapai 3 ribu. Pemasangan SR gratis ini dilakukan salah satunya guna mendukung proyek pekerjaan pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) regional Bengkulu Tengah Kota Bengkulu dan Seluma atau Benteng Kobema.