Pencuri Kopi di Kepahiang Ditembak Pemilik Kebun dengan Senapan Angin

DITEMBAK: Pencuri kopi ditembak warga--JIMMY/RK
Radarkoran.com - MS (18) warga Desa Weskust, Kecamatan Kepahiang, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu, saat ini terpaksa harus tidur di balik jeruji besi Polres Kepahiang, Polda Bengkulu. Bujang tanggung ini, diamankan polisi lantaran kedapatan mencuri kopi di kebun milik Zainu, warga Desa Karang Endah, Kecamatan Kepahiang, Kabupaten Kepahiang, Sabtu 13 April 2025.
Informasi dihimpun Radarkoran.com, MS yang saat itu tengah beraksi, kepergok oleh si pemilik kebun yang kebetulan tengah berada di pondok. Menurut kesaksian korban, saat itu dirinya melihat batang kopi dikebunnya bergerak-gerak. Sempat disangka merupakan ulah dari seekor hama babi, korban pun langsung melesatkan tembakan dengan menggunakan senapan angin.
"Saya waktu itu ada di pondok, saya lihat beberapa batang kopi bergerak-gerak. Saya pikir itu adalah babi, kemudian saya tembak pakai senapan angin," ujar Zainu.
Terkejut bukan kepalang, ternyata yang ditembaknya itu merupakan seseorang yang tengah mencuri kopi. Ini baru diketahui setelah Zainu mendengar suara teriakan kesakitan.
BACA JUGA:Selamatkan Aset Daerah, Pedagang di Terminal Kepahiang Bakal Dipindahkan
"Saya baru tahu kalau itu ternyata adalah orang yang sedang maling kopi, setelah mendengar suara jeritan," sambungnya.
Sementara itu disisi lainnya, Kapolres Kepahiang, AKBP. M. Faisal Pratama, S.IK, MH melalui Kapolsek Kepahiang, Iptu. Dwi Adiputra, SH membenarkan adanya aksi pencurian kopi di Wilkumnya teraebut. Dijelaskan Kapolsek, saat ini pelaku sudah diamankan oleh Satreskrim Polres Kepahiang untuk kepentingan pemeriksaan lebih lanjut.
"Iya pemuda yang maling kopi dan tertangkap warga, saat ini pelaku sudah kami amankan," demikian Kapolsek.