Pemprov Bengkulu Optimalkan Penghimpunan Zakat ASN

Wagub Mian (kedua dari kanan) saat menghadiri Seminar Nasional Zakat Pengembangan Kekuatan Umat di Gedung Auditorium UINFAS Bengkulu pada 8 Mei 2025 lalu--GATOT/RK
Radarkoran.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu hingga saat ini terus mengoptimalkan untuk menghimpun zakat dari para Aparatur Sipil Negara (ASN) di Provinsi Bengkulu.
Upaya ini dilakukan dalam upaya mencapai tujuan untuk mensejahterakan masyarakat melalui program "Bantu Rakyat" untuk masyarakat Bengkulu pada Pemerintahan Gubernur Helmi Hasan dan Wakil Gubernur Mian.
Wakil Gubernur (Wagub) Bengkulu, Ir. Mian mengatakan, Pemprov Bengkulu telah menyamakan persepsi dan berkolaborasi bersama pemerintah di 10 kabupaten/kota dalam wilayah Bengkulu untuk mengoptimalkan penghimpunan zakat ASN.
"Sudah menjadi keharusan bagi ASN untuk melaksanakan kewajiban membayar zakat. Dan menjadi keharusan juga bagi gubernur beserta wakil gubernur untuk berkalaborasi dengan 10 kabupaten/kota untuk menyamakan persepsi, menyamakan pola pikir terkait bagaimana menghimpun zakat dari ASN secara optimal," kata Mian saat membuka Seminar Nasional Zakat Pengembangan Kekuatan Umat di Gedung Auditorium UINFAS Bengkulu pada Kamis 8 Mei 2025.
BACA JUGA:ASN Pemprov Bengkulu Diajak Memakmurkan Masjid hingga Berzakat
Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Bengkulu, Romli Ronan mengatakan, saat ini ASN di Pemprov Bengkulu mencapai 14.000 orang. Apabila penghimpunan zakat dilakukan secara optimal, dalam sebulan akan terkumpul dana hingga Rp 1,4 miliar.
"Dari jumlah tersebut, jika zakatnya Rp 100 ribu perorang, akan terkumpul Rp 1,4 miliar dalam sebulan. Maka dahsyatnya zakat ketika dikelola menjadi kekuatan iman," ujar Romli.
Seperti diketahui, penyaluran zakat di Bengkulu selama ini dilakukan untuk berbagai program kemanusiaan dan sosial, termasuk bantuan kepada fakir miskin, yatim piatu, dan orang yang membutuhkan bantuan. Dengan upaya yang dilakukan Pemprov Bengkulu dan jajarannya, diharapkan pengumpulan zakat dapat dilakukan secara optimal dan program penyaluran dana zakat yang selama ini dilakukan juga dapat optimal.