2 Pilihan Mesin Toyota Kijang LGX Bensin: Segini Konsumsi Bahan Bakarnya

Reporter: Eko Hatmono |

Editor: Eko Hatmono |

Senin , 02 Jun 2025 - 09:37

Toyota Kijang LGX--FOTO/ILUSTRASI

Konsumsi BBM Kijang LGX bensin 1.800cc transmisi manual (MT) yang non-EFI, dilaporkan 1 liter bisa menempuh 7 km (1:7) untuk pemakaian di dalam kota dengan BBM jenis Pertalite. Untuk rute ke luar kota, penggunaan bensinnya kurang-lebih 1:8. Untuk mesin bensin 1.800cc EFI MT, rasio konsumsi BBM untuk jalur dalam kota 1:8 hingga 1:9 dalam kondisi kemacetan sedang. Jika terjebak macet parah, rasionya berkurang menjadi sekira 1:6.

Sementara Toyota Kijang LGX bensin ini berkode 1TR-FE berkapasitas 2.000 cc bisa menghasilkan tenaga maksimal 139 PS pada 5.600 rpm dan torsi puncak 189 Nm pada 4.000 rpm.

Konsumsi bahan bakar rata-rata Kijang LGX bensin mencapai 9,3 km/liter dalam kondisi lalu lintas kota. Varian ini cenderung lebih boros bahan bakar jika dibandingkan dengan varian bermesin diesel. Namun menawarkan performa yang lebih halus dan responsif kerimbang mesin diesel.

Meskipun Toyota Kijang LGX bensin termasuk mobil bekas karena tidak lagi diproduksi, namun untuk perawatannya bisa dikatakan cukup mudah. Hal ini karena sparepart untuk mobil ini cukup mudah untuk didapatkan. Karena berbagai kelebihannya tersebut, harga jual Toyota Kijang LGX terbilang masih cukup stabil di pasar mobil bekas.

2 pilihan mesin toyota kijang lgx bensin: segini konsumsi bahan bakarnya                            radarkoran.com - toyota kijang lgx adalah salah satu mvp legenda yang pernah berjaya di masanya. mobil yang masuk dalam gen kijang kapsul ini tampil lebih mewah jika dibandingkan dengan tipe lx dan sx serta memiliki fitur yang lebih lengkap.
toyota menghadirkan kijang lgx bensin dengan dua pilihan mesin. yaitu mesin bensin 1.800 cc dengan sistem karburator (7k) dan injeksi atau efi (7k-e), mesin bensin 2.000 cc (1rz-fe). selain dua pilihan bensin tersebut, toyota kijang lgx juga tersedia dengan pilihan mesin diesel 2.400 cc (2l).
 
 
memiliki 5 transmisi percepatan dengan sistem penggerak roda belakang atau rear wheel drive (rwd), masing-masing mesin toyota kijang lgx bensin memiliki keunggulannya tersendiri.
toyota kijang memulai produksinya pada tahun 1977 pada generasi pertama dan bertahan hingga saat ini dalam beberapa generasi. pada awalnya, toyota kijang merupakan kendaraan niaga untuk kebutuhan bisnis. 
baca juga: mitsubishi l300 minibus 2025: miliki kapasitas angkut lebih luas dan ramah lingkungan
baca juga:toyota fortuner 2025: bukan cuma berikan sensasi segar, air purifier juga bisa basmi kotoran
lalu pada generasi ketiga, atau pada tahun 1986, toyota kijang berubah menjadi kendaraan keluarga yang sangat laris di indonesia. toyota kijang yang telah berubah menjadi mobil keluarga kini memiliki banyak sekali varian, mulai dari sgx, lgx, lx, sx, ssx, krista, sampai kijang innova. meskipun toyota kijang lgx termasuk mobil bekas karena tidak lagi diproduksi, namun peminatnya masih cukup tinggi. 
dari segi tampilan, kijang lgx bensin mengusung desain yang modern dan gagah untuk ukurannya pada masa itu. bagian depan didominasi oleh gril radiator vertikal yang diapit oleh lampu depan halogen berukuran besar. kap mesinnya yang tinggi memberikan kesan berotot, sementara bemper depan dilengkapi dengan foglamp bulat untuk meningkatkan visibilitas saat berkendara di malam hari atau kondisi cuaca buruk.
pada bagian samping, kijang lgx bensin memiliki garis bodi yang tegas dan lurus. fender roda yang membulat dan velg steel 15 inci memberikan kesan kokoh. jendela samping yang cukup besar memastikan visibilitas yang baik bagi pengemudi dan penumpang.
beralih ke bagian belakang, kijang lgx bensin didesain dengan lampu belakang vertikal berukuran besar, memberikan kesan modern. pintu bagasinya yang lebar memudahkan akses untuk memasukkan dan mengeluarkan barang bawaan.
berikut adalah ulasan singkat 2 pilihan mesin toyota kijang lgx bensin.
toyota kijang lgx 1.8 adalah varian kijang kapsul yang menggunakan mesin bensin 1.8 liter. mesin ini memiliki 4 silinder dan menghasilkan tenaga sekitar 83 hp. kijang lgx 1.8 biasanya tersedia dengan transmisi manual (mt) atau otomatis (at).
baca juga:mesin baru 1.8l dual vvt-i buat toyota kijang lgx 2025 makin kekinian
baca juga:varian toyota kijang lgx: legenda mobil keluarga dengan pilihan mesin diesel dan bensin, pilih mana? 
konsumsi bbm kijang lgx bensin 1.800cc transmisi manual (mt) yang non-efi, dilaporkan 1 liter bisa menempuh 7 km (1:7) untuk pemakaian di dalam kota dengan bbm jenis pertalite. untuk rute ke luar kota, penggunaan bensinnya kurang-lebih 1:8. untuk mesin bensin 1.800cc efi mt, rasio konsumsi bbm untuk jalur dalam kota 1:8 hingga 1:9 dalam kondisi kemacetan sedang. jika terjebak macet parah, rasionya berkurang menjadi sekira 1:6.
 
sementara toyota kijang lgx bensin ini berkode 1tr-fe berkapasitas 2.000 cc bisa menghasilkan tenaga maksimal 139 ps pada 5.600 rpm dan torsi puncak 189 nm pada 4.000 rpm. 
konsumsi bahan bakar rata-rata kijang lgx bensin mencapai 9,3 km/liter dalam kondisi lalu lintas kota.  varian ini cenderung lebih boros bahan bakar jika dibandingkan dengan varian bermesin diesel. namun menawarkan performa yang lebih halus dan responsif kerimbang mesin diesel.
meskipun toyota kijang lgx bensin termasuk mobil bekas karena tidak lagi diproduksi, namun untuk perawatannya bisa dikatakan cukup mudah. hal ini karena sparepart untuk mobil ini cukup mudah untuk didapatkan. karena berbagai kelebihannya tersebut, harga jual toyota kijang lgx terbilang masih cukup stabil di pasar mobil bekas.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran RADAR KEPAHIANG, EDISI JUMAT 6 JUNI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan