Begini Kronologis Laka Lantas Maut di Liku 9 Kepahiang: Pengendara Motor Meninggal di Tempat, Temannya Luka-lu

Kecelakaan di Liku 9 Kepahiang - Benteng--JIMMY/RK
Radarkoran.com- Hingga Minggu 8 Juni 2025, Fredi Wijaya (23) warga Kelurahan Dusun Kepahiang, Kecamatan Kepahiang, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu telah dimakamkan di TPU Kelurahan setempat. Fredi meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan maut di Liku 9, jalan Lintas Kepahiang - Bengkulu Tengah, pada Sabtu 7 Juni 2025 siang.
Kapolres Kepahiang, AKBP. M. Faisal Pratama, S.IK, MH melalui Kasat Lantas, Iptu. Alex Candra Winata, S.Sos, MH membenarkan adanya peristiwa kecelakaan maut ini. Dijelaskan Kasat Lantas, peristiwa ini bermula saat korban yang berboncengan dengan temannya, Ismar Hendrawan, melaju dari arah Kabupaten Kepahiang menuju Kota Bengkulu.
Pada saat itu diceritakan Kasat, cuaca di TKP memang tengah diguyur hujan sehingga membuat jalan menjadi licin. Pada saat perjalanan tepatnya di sebuah tikungan, korban yang menunggangi motor jenis matic dengan Nopol. BD 2166 RA bertabrakan dengan sebuah mobil.
Mobil tersebut melaju dari arah berlawanan, dan menyebabkan korban terpental ke sisi kiri jalan hingga tidak sadarkan diri.
"Iya betul, korban mengalami kecelakaan di sebuah tikungan di Liku 9. Saat itu motor yang ditunggangi korban bertabrakan dengan sebuah mobil," ujar Kasat Lantas.
BACA JUGA:PT. TUMS Kabawetan Kepahiang Pecat Karyawan Hanya Lewat SMS/ WA
BACA JUGA:Dana Banpol di Kabupaten Kepahiang Sudah Bisa Dicairkan
Korban berikut dengan temannya, sempat dibawa ke RSUD Kepahiang untuk mendapatkan penangana medis. Namun sayang, korban atas nama Fredi Wijaya meninggal dunia. Sementara temannya, mengalami sejumlah luka.
"Satu korban atas nama Fredi Wijaya meninggal dunia, sementara rekannya mengalami sejumlah luka," sambungnya.
Sementara itu, Direkrut RSUD Kepahiang, dr. Febby Nur Sandajuga membenarkan adanya korban Laka Lantas yang dibawa ke RSUD Kepahiang.
"Iya Fredi merupakan korban kecelakaan di Liku 9 tadi. Korban sempat dibawa ke RSUD Kepahiang, namun sayangnya Tuhan berkehendak lain," ujar Febby Nur Sanda.