Lomba Kebun Kopi di Kabupaten Kepahiang Dimulai: 21 Kebun Kopi di Kepahiang Lolos Verifikasi

Radarkoran.com- Lomba kebun kopi yang sebelumnya dicanangkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang, Provinsi Bengkulu sudah mulai dijalankan. Bahkan teranyar diketahui, dari jumlah total 51 kebun kopi yang didaftarkan oleh pemiliknya, 21 diantaranya sudah dinyatakan lolos tahapan verifikasi.

Kepada Radarkoran.com, Bupati Kepahiang, H. Zurdi Nata, S.Ip menuturkan bahwa, 21 kebun kopi yang dinyatakan lolos verifikasi ini, tersebar di delapan kecamatan di Kabupaten Kepahiang. Tidak sembarangan, penilaian terhadap kebun kopi yang diperlombakan ini, dilakukan oleh orang-orang berkompeten pada bidangnya

"Lomba kebun kopi di Kabupaten Kepahiang sudah kita mulai, kemarin ada 51 kebun yang didaftarkan oleh pemiliknya. Dari jumlah itu, hanya ada 21 saja yang lolos verifikasi," ujar bupati Kepahiang.

Dalam perlombaan ini, tim akan menilai beberapa poin penting terhadap kebun kopi yang didaftarkan. Beberapa poin penting tersebut dijelaskan bupati meliputi, regenerasi, pemangkasan, serta pemupukan. Pada poin regenerasi, tim akan memeriksa secara langsung persiapan batang atau cabang produksi untuk tahun berikutnya. Sementara untuk poin pemangkasan, tim akan memeriksa terkait ketepatan waktu, ketepatan tempat termasuk pelindung. 

Bukan cuma itu saja, dalam proses pemupukan, tim juga akan menanyai langsung si pemilik tentang beberapa hal, salah satunya berapakali dilakukan pemupukan dalam kurun waktu satu tahun.

"Poin penting dalam penilaian tersebut meliputi regenerasi, produksi dan juga pemupukan. Maka jika memang memenuhi semua kriteria, dipastikan bakal lolos dalam tahapan verifikasi," sambungnya.

BACA JUGA:Temuan BPK RI di Kepahiang Capai Rp 7 M: Baru Dikembalikan 2 Persen Saja

BACA JUGA: Jalankan Program Ketahanan Pangan: Desa Temdak Tanam Jagung

Pada tahapan verifikasi ini nantinya lanjut bupati, 21 kebun kopi ini akan diperlombakan kembali guna mencari yang terbaik diantaranya. Nantinya si pemenang, akan diberikan reward oleh Pemkab Kepahiang sebagai bentuk penghargaan.

"Sekarang ada 21 kebun kopi di 8 kecamatan yang lolos verifikasi, kita akan perlombakan lagi sampai benar-benar mendapatkan yang terbaik," demikian bupati Kepahiang.

Sebelumnya diberitakan bahwa, Perlombaan bagi petani kopi di Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu dipastikan tidak akan urung. Pasalnya saat ini, Pemkab Kepahiang sendiri akan melakukan inventarisir terhadap lahan-lahan milik petani kopi di Kabupaten Kepahiang untuk mulai diadu dan dipilih mana yang terbaik diantaranya.

Menurut Bupati Kepahiang, Pemkab Kepahiang sudah memerintahkan masing-masing camat untuk melakukan inventaris terhadap 4 lahan kopi di wilayahnya masing-masing. Dengan demikian artinya, akan ada 32 lahan se Kabupaten Kepahiang yang nanti akan dipilih untuk diperlombakan. Namun untuk dapat terseleksi sebagai lahan yang akan diperlombakan tersebut, bupati menjelaskan bahwa ada kriteria yang harus dipenuhi oleh masing-masing petani.

Bagi para pemenang lanjut bupati, nantinya akan dijadikan sebagai percontohan bagi petani kopi lainnya, agar juga ikut terdorong untuk mendapatkan kopi berkualitas baik. Petani tersebut, akan diberikan mandat sebagai tempat untuk petani lain melakukan sharing.

"Sharing nya tentu seputar kopi saja, contohnya bagaimana cara dia bisa menghasilkan kopi yang bagus. Kalau saya perhatikan, masyarakat kita ini kan lebih suka sharing sambil ngopi, tidak harus formal," pungkasnya.