Diabetes, Kasus Penyakit Mematikan ke 3 di Indonesia Ini Naik 13 persen

Reporter: Candra Hadinata |

Editor: Candra Hadinata |

Sabtu , 11 Nov 2023 - 17:52

Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin mengatakan, ibunya diserang penyakit diabetes akibat pola makan saat remaja.--FOTO/NET

BACAKORAN RK - Diabetes merupakan penyakit mematikan ke 3 di Indonesia, setelah jantung koroner dan stroke. Namun belakangan penyakit diabetes mengalami peningkatan hingga naik sebesar 13 persen. Diabetes dapat diderita semua kalangan, baik orang tua, dewasa, dan remaja.

Penyakit diabetes yang ditengarai dipicu oleh gaya hidup serta pola makan ini, sama sekali tidak pandang bulu menyasar penderitanya. Bahkan ibu Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin, menjadi orang diantara yang terkena penyakit tersebut. Hal ini diungkapkan langusn oleh Menkes Budi.

Menkes Budi menjelaskan, ibunya merupakan contoh orang yang tutur terkena diabetes dan perlu mendapat perawatan intens. "Ini bahaya. Ibu saya kena diabetes. Jadi kalau sudah dirawat, sudah bahaya sekali," ujarnya.

Dia mengungkapkan, ibunya terkena diabetes lantaran pola hidup atau pola makan saat masih remaja. Disampaikan Menkes Budi, ibunya masuk diantara 35 juta orang Indonesia yang terkena diabetes saat ini. "Diabetes kita saat ini naik. Catatannya kemarin 13 persen. Jadi, 13 persen itu dari 280 juta, itu kan 35 jutaan," sebut Menkes Budi.

Ibu dari Segala Penyakit

Menurutnya, diabetes merupakan biang dari berbagai penyakit. Oleh karenanya, perlu penanganan serius dan dengan kebijakan tepat untuk menguranginya.

"Diabetes itu mother of all diseases (Ibu dari segala penyakit)," ujar Budi Gunadi.

Dijelaskan, skrining penyakit diabetes secara masif perlu ditekan sedini mungkin, yakni sejak di level posyandu. Dengan begitu pencegahan dan penanganan penyakit diabetes di Indonesia bisa ditekan lebih baik. "Saya sarankan yang perlu dilakukan adalah kita masifkan skriningnya. Kita ingin kalau bisa skrining gula darah di level posyandu. Kalau (gula darah) sudah di atas 200 langsung kasih metformin," katanya.

diabetes, kasus penyakit mematikan ke 3 di indonesia ini naik 13 persen                            bacakoran rk - diabetes merupakan penyakit mematikan ke 3 di indonesia, setelah jantung koroner dan stroke. namun belakangan penyakit diabetes mengalami peningkatan hingga naik sebesar 13 persen. diabetes dapat diderita semua kalangan, baik orang tua, dewasa, dan remaja.
 
penyakit diabetes yang ditengarai dipicu oleh gaya hidup serta pola makan ini, sama sekali tidak pandang bulu menyasar penderitanya. bahkan ibu menteri kesehatan ri budi gunadi sadikin, menjadi orang diantara yang terkena penyakit tersebut. hal ini diungkapkan langusn oleh menkes budi. 
 
menkes budi menjelaskan, ibunya merupakan contoh orang yang tutur terkena diabetes dan perlu mendapat perawatan intens. "ini bahaya. ibu saya kena diabetes. jadi kalau sudah dirawat, sudah bahaya sekali," ujarnya.
 
dia mengungkapkan, ibunya terkena diabetes lantaran pola hidup atau pola makan saat masih remaja. disampaikan menkes budi, ibunya masuk diantara 35 juta orang indonesia yang terkena diabetes saat ini. "diabetes kita saat ini naik. catatannya kemarin 13 persen. jadi, 13 persen itu dari 280 juta, itu kan 35 jutaan," sebut menkes budi. 
 
ibu dari segala penyakit
menurutnya, diabetes merupakan biang dari berbagai penyakit. oleh karenanya, perlu penanganan serius dan dengan kebijakan tepat untuk menguranginya.
 
"diabetes itu mother of all diseases (ibu dari segala penyakit)," ujar budi gunadi.
 
dijelaskan, skrining penyakit diabetes secara masif perlu ditekan sedini mungkin, yakni sejak di level posyandu. dengan begitu pencegahan dan penanganan penyakit diabetes di indonesia bisa ditekan lebih baik. "saya sarankan yang perlu dilakukan adalah kita masifkan skriningnya. kita ingin kalau bisa skrining gula darah di level posyandu. kalau (gula darah) sudah di atas 200 langsung kasih metformin," katanya.
 
di tempat lain, dr. susie setyowati selaku konsultan endroktrin, metabolik, diabetes mengungkapkan, jumlah penderita diabetes dapat meningkat 2-3 kali lipat dalam 10 tahun mendatang. "tak bisa disembuhkan, tapi dapat dikendalikan agar tidak terjadi komplikasi," ungkapnya.
 
cara pencegahannya adalah menjaga asupan makan, berolahraga dan menghentikan rokok, kebiasaan yang dapat menyebabkan komplikasi, terutama bagi penderita jantung. "kalau mengurangi berat badan 10 persen saja dari saat ini, bisa mengurangi risiko diabetes besar," kata dr. susie.