Tinggal di Rumah Reyot, Anak Alami Gangguan Jiwa, Kakek Wan Ali Butuh Uluran Tangan Dermawan
REYOT : Kondisi rumah Kakek Wan Ali tinggal di rumah reyot dengan anak yang nengalami gangguan jiwa--RIAN/RK
"Untuk membantu kesehariannya, para warga bergantian memberikan makanan ataupun sembako. Itupun jika warga memiliki uang lebih, mengingat warga kami juga banyak yang dikategorikan masyarakat kurang mampu," tambah Kepala Desa Redo.
BACA JUGA:Kondisi Jalan Seperti 'Kubangan Kerbau', Desa Tanjung Raman Bengkulu Tengah Sulit Terjangkau
Dilanjutkan Kepala Desa Redo, sebelumnya pernah ada pihak yang mengaku sebagai petugas dari Dinsos Kepahiang dan telah melakukan pendataan terhadap anak dari kakek Wan Ali yang mengalami gangguan jiwa tersebut. Hanya saja sampai sekarang belum ada tindak lanjut yang dilakukan dari pihak yang mengaku dari Dinsos dengan mendata tersebut.
"Pernah ada yang mendata, katanya dari Dinsos Kepahiang. Tapi sampai sekarang terkait anak dari Kakek Wan Ali belum ada tindaklanjutnya," lanjut Kapala Desa Redo
Dengan kondisi demikian, dimana Kakek Wan Ali yang tinggal di rumah reyot dengan anak yang memiliki gangguan kejiwaan supaya adanya pihak-pihak terkait ataupun para dermawan dapat mengulurkan tangan membantu keluarga Kakek Wan Ali.
"Kami berharap uluran tangan dari semua pihak untuk membantu keluarga Kakek Wan Ali. Pihak - pihak yang merasa terpanggil supaya dapat langsung menghubungi perangkat desa setempat," demikian Redo.