Upcara HUT Bhayangkara ke-79, Ini Pesan Kapolres Rejang Lebong

Pelaksanaan upacara HUT Bhayangkara ke-79 yang diselenggarakan pada Selasa, 1 Juli 2025--GATOT/RK

Radarkoran.com - Kepolisian Resor (Kapolres) Rejang Lebong menggelar upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79 dengan penuh khidmat pada Selasa pagi, 1 Juli 2025 bertempat di halaman Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong. 

Upacara dipimpin langsung Kapolres Rejang Lebong, AKBP Florentus Situngkir, S.IK., selaku inspektur upacara, dan Kapolsek Bermani Ulu, Iptu Ronal Pasaribu, sebagai komandan upacara.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi daerah, termasuk Bupati Rejang Lebong, H.M. Fikri Thobari, S.E., M.AP., Wakil Bupati Dr. H. Hendri Praja, S.STP., M.Si., Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Juliansyah Yayan, Komandan Distrik Militer (Dandim) 0409 Letkol Arh. Erfan Yuli Saputro, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Fransisco Tarigan, S.H., M.H., serta Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Yusran Fauzi, S.T, para pejabat TNI-Polri dan kepala dinas/badan/kantor jajaran Pemkab Rejang Lebong.

Dalam amanatnya, Kapolres Rejang Lebong Florentus Situngkir menegaskan tema HUT Bhayangkara tahun 2025 ini mengusung tema “Polri Untuk Masyarakat”. Hal ini mengandung makna jika peringatan HUT Bhayangkara tahun ini menjadi momentum penting bagi jajaran kepolisian dalam menegaskan kembali komitmen sebagai pelayan, pelindung, dan pengayom masyarakat

"Masyarakat bukan hanya objek pelayanan, tapi merupakan mitra strategis kita dalam menjaga keamanan, kenyamanan dan ketertiban," kata Kapolres.

AKBP Florentus Situngkir juga mengimbau seluruh personel Polri, khususnya yang ada dilingkup Rejang Lebong untuk terus menumbuhkan kepercayaan publik melalui pelayanan yang nyata, kehadiran yang dirasakan, serta penegakan hukum yang adil dan berintegritas.

BACA JUGA:Pemilihan Pengurus Masjid Agung Baitul Makmur Curup Tuntas

BACA JUGA:156 Koperasi Merah Putih di Rejang Lebong Berbadan Hukum

"Mari kita jadikan setiap tugas sebagai ladang amal ibadah. Layani masyarakat dengan sepenuh hati, jangan menyakiti, jangan mempermainkan hukum, dan jangan menyia-nyiakan kepercayaan yang diberikan," tegas Kapolres.

Lebih jauh, Kapolres juga mengingatkan akan tantangan perkembangan jaman, mulai dari gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), kejahatan berbasis teknologi, bencana alam, hingga permasalahan sosial kemasyarakatan.

Tantangan-tantangan ini membutuhkan kehadiran Polri yang cerdas, cepat, dan empatik. Sehingga Polri diingatkan untuk tidak lalai dalam menjalankan tugasnya. 

"Jangan biarkan ada jarak antara Polri dan masyarakat kita. Turun ke lapangan, dengar suara mereka, dan hadirkan solusi," imbau Kapolres.

Lebih lanjut, Kapolres juga menegaskan jika Polri akan terus memperkuat sinergi dengan TNI, pemerintah daerah, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta seluruh elemen lainnya untuk mengoptimalkan peran kepolisian. 

"Tentunya tidak ada keberhasilan yang lahir dari kerja sendiri. Kolaborasi adalah kunci menjaga stabilitas dan mendorong kemajuan daerah yang kita cintai ini," ujar Kapolres.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan