Gorong-gorong Penuh Sampah: Warga Kepahiang Minta Ini ke Pemerintah

Terlihat sampah berada di dalam gorong-gorong --YUS/RK

Radarkoran.com- Usai hujan yang sempat melanda wilayah Kepahiang, kondisi drainase di sejumlah titik dipenuhi tumpukan sampah. Pemandangan ini terlihat jelas di sepanjang drainase induk sekitar Dusun Kepahiang Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang, dari mulai Bank Bengkulu sampai simpang ke SMP Negeri 1 Kepahiang.

Drainase di kedua sisi jalan utama kawasan tersebut tampak sesak oleh berbagai jenis sampah. Sampah-sampah itu menumpuk didalam gorong-gorong dan tersangkut, sehingga menghambat aliran air.

Jenis sampah yang paling mendominasi adalah plastik, seperti botol minuman, bungkus makanan, kaleng, hingga kantong plastik sekali pakai. Kondisi ini sangat memprihatinkan karena tumpukan sampah yang menyumbat drainase dapat memperparah potensi banjir saat hujan kembali turun.

Imran salah satu warga Kelurahan Dusun Kepahiang menyayangkan kondisi ini. Ia menilai tumpukan sampah yang tidak kunjung dibersihkan menjadi penyebab utama air tidak bisa mengalir dengan lancar 

"Gorong gorong bukan tempat pembuangan sampah, pantas daerah sini kalau hujan sebentar saja air meluap kejalan raya," ujar Imran

Menurut Imran, penumpukan sampah di dalam drainase tidak lepas dari kebiasaan membuang sampah sembarangan di lingkungan pemukiman warga. Ketika tidak ada pengelolaan sampah yang baik, masyarakat akhirnya membuang ke luar, dan sampah pun berserakan hingga ke saluran air.

BACA JUGA:New Toyota Camry HEV 2025: Punya Fitur Canggih yang Mempuni dan Tawarkan Harga Segini

BACA JUGA: Toyota GR Yaris Terbaru: Mobil Sport Hatchback Beperforma Tinggi, Agresif dan Sporty

"Persoalan ini dinilai sangat serius jika tidak segera ditangani, bukan tidak mungkin air akibat drainase tidak normal akan mengganggu pengguna jalan raya. Terlebih saat musim hujan, air akan terus mengalir kejalan dan lingkungan perumahan tanpa bisa ditampung oleh drainase yang tersumbat,"ungkap Imran 

Selain masalah sampah, warga juga menyoroti keberadaan instalasi kabel, provider menyambung kabel dengan tiang-tiang di beberapa titik malah tidak beraturan dan semrawut, tidak hanya mengganggu estetika tetapi juga membahayakan.

"Kami minta ada penertiban dan penataan ulang instalasi kabel, juga normalisasi gorong gorong yang ada dipinggir jalan raya," mintanya. 

Warga berharap pemerintah segera turun tangan untuk membersihkan dan menata ulang sistem drainase, termasuk mengatur kembali instalasi jaringan kabel juga edukasi kepada masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan