Informasi Terbaru soal Pembayaran TPP ASN Bengkulu Tengah, Jangan Harap Bulan Ini

Komitmen : Pj. Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Bengkulu Tengah, Drs. Hendri Donal, SH, MH menyampaikan, Pemkab Bengkulu Tengah tetap berkomitmen untuk membayar TPP ASN. --CANDRA/RK

Radarkoran.com - Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah yang berharap bisa menerima Tunjangan Tambahan Penghasilan (TPP) pada bulan Agustus 2025 ini, belum dapat terpenuhi. Penjabat Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Bengkulu Tengah, Drs. Hendri Donal, SH, MH yang memastikan hal tersebut. "Pembayaran TPP belum dapat direalisasikan bulan ini," kata Hendri Donal.

Hendri Donal yang pernah menjabat sebagai Kabag Hukum Setkab Bengkulu Tengah ini menjelaskan, belum bisa dibayarkannya TPP ASN dikarenakan oleh keterbatasan keuangan daerah yang hingga kini belum memungkinkan dilakukan pencairan. Karena itu pula, Pemkab Bengkulu Tengah berharap para ASN di lingkup daerah tersebut untuk lebih bersabar sambil menunggu kondisi anggaran lebih baik. 

"Kalau sudah menungkinan, Insya Allah bulan depan (TPP ASN dibayarkan, red). Ya kalau dananya sudah tersedia," sampai Hendri Donal. 

BACA JUGA:Dinsos Bengkulu Tengah Bawa ODGJ ke RSKJ Soeprapto

Dia melanjutkan, sejauh ini Pemkab Bengkulu Tengah baru merealisasikan pembayaran TPP ASN untuk bulan Januari dan Februari 2025. Artinya TPP dari bulan Maret hingga Juni belum dibayarkan. Meski demikian, Hendri Donal memastikan jika keterlambatan yang terjadi bukan unsur kesengajaan melainkan karena kondisi fiskal daerah yang memang sedang tidak stabil. 

"Kebijakan efisiensi anggaran dari pemerintah pusat turut memberi dampak besar terutama bagi daerah dengan PAD (Pendapatan Asli Daerah) yang masih rendah. Sekarang kondisi keuangan daerah kita memang kurang baik," paparnya. 

Hendri Donal menambahkan, pembayaran TPP ASN memang bergantung pada kemampuan keuangan masing - masing daerah. Dengan kata lain, tidak semua kabupaten/kota mampu membayar penuh sesuai jadwal. "Tapi Pemkab Bengkulu Tengah tetap berkomitmen untuk bisa membayar TPP, tentu menyesuaikan dengan kondisi anggaran daerah," ujarnya. 

Mengenai kabar pemotongan nilai TPP ASN, Hendri Donal masih mengelak memberikan keterangan lebih lanjut. Tetapi hingga sekarang belum ada instruksi resmi untuk melakukan pemotongan terhadap hak ASN tersebut. "Kalau sejauh ini belum ada arahan mengenai pemotongan TPP PNS. Kita lihat saja nanti," demikian Hendri Donal. 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan