Festival Olahraga Pendidikan Tahun 2025 Dibuka, Ini Pesan Wabup Hendri

Festival Olahraga Pendidikan di Rejang Lebong dibuka pada Selasa, 25 November 2025 dikawasan Stadion Air Bang Curup--GATOT/RK

Radarkoran.com - Festival Olahraga Pendidikan (FOP) tahun 2025 di Rejang Lebong yang digelar oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia resmi di buka pada Selasa, 25 November 2025 di kawasan Stadion Air Bang Curup. 

Kabupaten Rejang Lebong sendiri menjadi salah satu dari lima tuan rumah pelaksanaan Festival Olahraga Pendidikan tahun 2025. Pelaksanaannya juga dirangkaikan dengan Gebyar Hari Olahraga Nasional (Haornas) tahun 2025.

Pembukaan acara FOP ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Rejang Lebong, Dr. H. Hendri Praja, S.STP, M.Si, Ketua DPRD Rejang Lebong Juliansyah Yayan, jajaran Forkopimda, kepala OPD, serta tamu Kemenpora RI yang diwakili Andi Rustandi, S.Kom, Perencana Ahli Madya Asisten Deputi Olahraga Pendidikan, bersama tim ahli dari Universitas Negeri Semarang.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Rejang Lebong, Rezza Pakhalevie, SH, MM., dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan pemerintah pusat yang menjadikan Rejang Lebong sebagai salah satu tuan rumah pelaksanaan Festival Olahraga Pendidikan tahun 2025. 

BACA JUGA:Pemkab Rejang Lebong Dorong OPD Optimalkan Penerimaan PAD

"Dari seluruh kabupaten/kota di Indonesia, hanya lima daerah yang ditetapkan sebagai lokasi prioritas FOP 2025. Salah satunya adalah Rejang Lebong," ujarnya.

Sementara itu, Perwakilan Kemenpora RI, Andi Rustandi, menekankan bahwa pelaksanaan Festival Olahraga Pendidikan bukan sekadar ajang unjuk kemampuan. Tapi sebagai sarana untuk mencari dan melatih atlet terbaik yang akan mengukir prestasi pada bidang olahraga. 

"Festival ini bukan hanya soal prestasi, tetapi membangun karakter sportivitas, disiplin, kerja sama, dan kepemimpinan," ujarnya.

Hal senada disampaikan Wabup Hendri Praja yang menegaskan bahwa olahraga memiliki peran strategis bagi pembentukan karakter generasi muda, terutama di tengah tantangan global. 

"Olahraga tidak hanya menyehatkan fisik, tetapi membentuk mental yang disiplin dan berkarakter. Ini benteng bagi generasi kita agar tidak terjerumus ke hal-hal yang merusak masa depan," ujarnya.

Untuk diketahui, FOP tahun 2025 ini diikuti 1.000 peserta didik dan 100 guru pendamping, terbagi dalam 100 tim dari jenjang SD, SLTP, hingga SLTA. Pelaksanaan kegiatan berlangsung 24–26 November 2025, menjadi bagian dari pelaksanaan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) sekaligus mendorong budaya hidup sehat di kalangan pelajar.

Penyelenggaraan FOP 2025 menjadi momentum penting bagi Kabupaten Rejang Lebong untuk semakin dikenal dalam peta olahraga pendidikan nasional. Selain itu, ajang ini diharapkan dapat melahirkan bibit atlet baru, memperkuat karakter generasi muda, serta membuka peluang prestasi hingga tingkat nasional bahkan internasional.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan