Kemenag Kepahiang Gelar Manasik Haji untuk Keberangkatan Haji Tahun 1445 H/2024

GELAR : Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang menggelar manasik haji keberangkatan 1445 H/2024 di Aula Kantor Kemenag Kepahiang.--REKA/RK

Radarkepahiang.bacokoran.co - Dalam rangka mendorong pemahaman tentang tata cara pelaksanaan haji dengan baik dan benar, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kepahiang melalui Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah menggelar kegiatan pra manasik haji Kabupaten Kepahiang 1445 H/2024 M di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang. 

Kegiatan ini bertemakan wujudkan 'Haji yang Mandiri dan Mabrur', diikuti oleh 114 Calon Jamaah Haji (CJH). Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Kepahiang, Drs. Albahri, M.S.I memberikan sambutan dan sekaligus membuka acara secara resmi.

Dalam sambutannya beliau menyampaikan upaya Kemenag Kepahiang dalam memberikan pelayanan yang terbaik bagi CJH. Dia menjelaskan bahwa manasik haji diselenggarakan guna memberikan pemahaman dan kemudahan bagi calon jemaah haji pada keberangkatan haji tahun ini.

"Manasik haji ini memberikan kemudahan dan pemahaman kepada calon jemaah haji, sehingga pada saat keberangkatan nanti tidak kesulitan mendapatkan informasi, dan pelatihan tahapan-tahapan haji sesuai dengan ketentuannya," jelas Albahri.

BACA JUGA:Warga Tangsi Duren Masih Kesulitan Jaringan Internet

Tak hanya itu, dijelaskan Albahri Kantor Kementerian Agama Kepahiang saat ini tengah mengupayakan fasilitas bagi calon jemaah haji agar nantinya lebih nyaman dan memaksimalkan sarana prasarana kegiatan manasik haji. Selain itu guna memaksimalkan pelayanan penyelenggaraan ibadah haji dan umrah di Kabupaten Kepahiang.

"Setiap tahun kami akan berusaha meningkatkan pelayanan bagi calon-calon tamu Allah, kami upayakan fasilitas bagi CJH agar lebih nyaman ketika berkunjung dan berkoordinasi ke Kemenag, mohon do’anya kami sedang memperjuangkan Kantor PHU yang baru, posisi disebelah KUA Kepahiang," sampai Albahri.

Sesuai dengan tema pada kegiatan penyelenggaraan manasik haji, dijelaskan Kepala Kantor Kemenag Kepahiang, ia mengingatkan agar tujuan dari manasik haji bisa tercapai, yaitu menjadikan haji yang mandiri.

"Bapak ibu calon jemaah haji ikutilah pra manasik, dan manasik haji ini dengan baik, harapannya kita ketika di tanah suci bisa ibadah dengan baik tanpa harus terpaku dengan buku panduan, agar ibadahnya lebih khusyuk," jelas Albahri.

Ketua Panita penyelenggara Yulianti, S.Si melaporkan CJH ini berjumlah 114 orang yang terdiri dari, Kuota lunas Haji Reguler berjumlah 88 orang, Kuota lunas Haji lansia 4 orang, Kuota Tambahan 4 orang, Kuota Lunas Cadangan 18 orang.

BACA JUGA:Kemenag Kepahiang Ingatkan CJH Siapkan Fisik dan Kesehatan Sebelum Berangkat Haji

Untuk diketahui, melalui bimbingan manasik haji, jemaah akan menjadi lebih siap dan percaya diri dalam menjalankan ibadah haji. Mereka akan memiliki pengetahuan yang lebih mendalam tentang tata cara dan hikmah ibadah haji, serta kesiapan fisik dan mental yang diperlukan dalam menghadapi perjalanan suci tersebut.

"Tujuan manasik haji perlu dipahami oleh setiap jemaah haji di Indonesia. Kegiatan manasik haji sendiri memang selalu dilakukan setiap tahunnya sebelum pemberangkatan haji. Manasik haji disebut sebagai bekal jemaah haji dalam melaksanakan ibadah di Tanah Suci. Manasik haji adalah persiapan yang penting dilakukan sebelum keberangkatan ibadah haji. Hal ini tentunya untuk memberikan gambaran, petunjuk, dan penjelasan mengenai tata cara ibadah haji nantinya di Makkah," pungkasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan