Putra Asli Kepahiang Ini Berhasil Raih Gelar Profesi AIFO-P
RAIH : Ketua Club Taekwondo Akademi Tunas Harapan, Hidayat Adi Wijaya, S.Pd, M.Pd berhasil mendapatkan sertifikasi AIFO-P.--IYUS/RK
Radarkepahiang.bacakoran.co - Putra asli Kabupaten Kepahiang, Hidayat Adi Wijaya, S.Pd, M.Pd berhasil memperoleh gelar profesi AIFO-P. Yaitu ahli ilmu faal olahraga prestasi. Gelar itu diperoleh Ketua Club Takewondo Akademi Tunas Harapan itu setelah mengikuti workshop dan sertifikasi beberapa waktu lalu.
Hidayat Adi Wijaya juga diketahui merupakan salah satu guru Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kabupaten Kepahiang. Kepada Radarkepahiang.bacakoran.co, Hidayat Adi Wijaya mengatakan jika ujian kompetensi yang dilakukan pada tahun 2024 ini bersertifikat dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), yang artinya diakui secara nasional dan internasional.
"Workshop dan ujian ini bertempat di BBPK (Balai Besar Pelatihan Kesehatan) Jakarta Hang Jebat, yang dibimbing langsung oleh para guru besar ilmu faal olahraga. Seperti Prof. Dr. A. Purba, dr., MSc., AIFO-K, Prof. Dr. Beltasar Tarigan, MS., AIFO dan Dr. Leonardo Lubis, AIFO-K, M.Kes, " jelasnya, Sabtu 24 Februari 2024.
Dilanjutkannya, workshop dan ujian ini juga dihadiri oleh Ketua Umum Pengurus Pusat Perhimpunan Ahli Ilmu Faal Olahraga Republik Indonesia (PAIFORI) Prof. Dr. A. Purba, dr., MS., AIFO-K yang juga guru besar Ilmu Faal Olahraga dari Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Padjadjaran (Unpad).
BACA JUGA:Lewat Perpustakaan Desa, Desa Air Sempiang Tingkatkan SDM Desa
"AIFO-P ini berfokus pada pembinaan atlet untuk menuju generasi emas. Selain itu, juga berfokus pada menurunkan prevalensi stunting serta meningkatkan prestasi atlet kususnya di Kabupaten Kepahiang," jelas Adi.
Adi berharap, AIFO-P dengan kompetensi ini dapat berkontribusi dan bisa menciptakan atau melahirkan generasi emas, khususnya di Kabupaten Kepahiang lewat pembinaan di Akademi Tunas Harapan.
"Program yang sesuai dan didorong peran orang tua atau pola asuh yang baik dan mendukung perkembangan otak anak. Olahraga multilateral untuk anak, yaitu olahraga yang melatih berbagai kemampuan motorik, kognitif, sosial, dan emosional anak," harapnya
Dilanjutkannya bahwa gelar profesi AIFO-P ini bukanlah akhir dari perjuangan, melainkan awal dari tanggung jawab yang lebih besar. Ia berjanji akan terus belajar dan mengembangkan ilmu faal olahraga prestasi, serta berbagi ilmu dan pengalaman kepada masyarakat, khususnya di Kepahiang.
BACA JUGA:Sambut Ramadan, Desa Imigrasi Permu Gelar Isra Mi'raj
"Dengan kompetensi yang saya miliki bisa berkontribusi dalam menciptakan atau melahirkan generasi emas, khususnya di Kepahiang. Dengan pembinaan atlet untuk menuju generasi emas dengan program yang sesuai dan didukung peran orang tua, olahraga multilateral, dan asupan gizi yang baik,” tutup Adi.