Beras Belum Turun, Telur dan Daging Ikut Naik, Ini Update Harga Bapokting Awal Ramadan di Pasar Kepahiang

BAPOKTING : Petugas pada Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Kepahiang memantau ketersediaan Bahan Pokok Penting (Bapokting) yang ada di Pasar Kepahiang.--REKA/RK

Radarkepahiang.bacokoran.co - Harga telur dan daging dilaporkan meningkat pada awal Ramadan 1445 H/2024, kondisi tersebut merupakan pola tahunan yang selalu berulang. Namun kenaikan harga daging dan telur tahun ini terjadi di tengah naiknya harga beras yang sudah terjadi sejak beberapa pekan. 

Diketahui harga telur dan daging akan cenderung naik di awal tahun serta mulai melandai pada pertengahan tahun. Momentum sebelum puasa yang menjadi pemicu meningkatnya permintaan bahan pangan.

Sebelumnya, sama-sama diketahui gejolak harga beras membuat masyarakat resah. Dari hasil pemantauan harga maupun ketersediaan Bahan Pokok Penting (Bapokting) di Pasar Kepahiang yang dipantau petugas Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Kepahiang, hingga Selasa 11 Maret 2024 belum ada penurunan harga komoditas khususnya beras.

"Kalau harga beras belum ada penurunan. Belum juga dapat diprediksi pada pekan pertama ramadan tahun ini. Namun, komoditas tahunan yang mengalami kenaikan adalah telur dan daging. Harga daging dari semula Rp 130.000 per Kilogram, naik menjadi Rp 140.000 per Kilogramnya. Sementara telur, semula harganya Rp 27.750 per Kilogram naik menjadi Rp 29.333 per Kilogramnya," sampai Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Kepahiang, Jan Johanes Dalos, S.sos melalui Kabid Perdagangan Abdullah, SE didampingi JFT Analis Perdagangan, Sri Wahyuni, SE.

BACA JUGA:Distribusi Beras Cadangan, Gubernur Siapkan Edaran

Sri merincikan, harga beras medium Bulog dengan harga eceran tertinggi Rp 11.500 per Kilogram, beras medium lokal Rp 14.400 per Kilogram, dan beras premium super Rp 15.600 per kilogram. Sementara harga gula pasir kemasan Rp 18.000 per Kilogam dan harga gula pasir curah Rp 17.000 per Kilogram.

Komoditas lainnya seperti cabai merah besar Rp 70.000 per Kilogram, cabai merah keriting Rp 75.000 per Kilogram, cabai rawit hijau Rp 70.000 per Kilogram, dan cabai rawit merah Rp 90.000 per Kilogram. Kemudian harga bawang merah Rp 35.000 per Kilogram, bawang putih Rp 35.000 per Kilogram.

"Pemantauan stabilitas harga dan ketersediaan barang pokok penting ini kita lakukan setiap hari. Tujuannya, memastikan tidak adanya lonjakan harga dan antisipasi yang menyebabkan kelangkaan. Terlebih sapanjang bulan ramadan dan menjelang lebaran idul fitri," terang Sri Wahyuni.

Selanjutnya harga minyak merk Minyakita Rp 14.000 per Kilogram, minyak kemasan premium Rp 18.500 per Kilogram, daging ayam broiler Rp 40.000 per Kilogram, gandum merk terigu segitiga biru curah Rp 11.000 per Kilogram, dan terigu segitiga biru kemasaran Rp 14.000 per Kilogram.

BACA JUGA:Disdag Kepahiang Klaim Stok Beras Aman Sampai Lebaran

"Laporan pengawasan harga barang pokok penting merupakan salah satu tugas dan fungsi dalam rangka pengendalian inflasi daerah yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kepahiang melalui Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM," demikian Sri Wahyuni.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan