Gara-gara Jalan Rusak, KPM BLT-DD Langgar Jaya Terpaksa Ambil Bantuan di Luar Desa

Radarkoran.com - Tidak hanya bantuan beras yang tak bisa diterima oleh Keluarga Penerima Manfaat (KPM), warga Desa Langgar Jaya di lokasi desanya sendiri. 

Namun bantuan sosial berupa uang pun juga tidak bisa diterima langsung di dalam desa oleh KPM di desa yang berada di Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu ini.

Hal itu disebabkan kondisi jalan rusak seperti kubangan, menjadi kendala utama  pihak luar yang ingin menyalurkan bantuan secara langsung kepada warga desa setempat.

Terpaksa, beberapa bantuan dari luar desa harus diterima warga jauh dari lokasi tempat tinggal mereka. Seperti pada bantuan BLT-DD TA 2024 ini, yang disalurkan oleh pemerintah Desa Langgar Jaya melalui Bank Bengkulu Cabang Bermani Ilir, Selasa 02 April 2024.

BACA JUGA:Bangun Desa, Kades dan Perangkat Harus Kompak

Sekretaris Desa Langgar Jaya, Berlian Efendi menyampaikan,  warganya terpaksa ke luar dari desa dan harus melewati jalan seperti kubangan  untuk mendapatkan BLT-DD  yang disalurkan langsung oleh Bank Bengkulu yang beralamatkan di Desa Gunung Agung.  

Itu terjadi, kata Berlian, lantaran tidak memungkinkan bagi pihak penyalur turun langsung ke desa memberikan bantuan tersebut. 

"Ya, tak hanya bantuan sosial berupa barang saja, bantuan dalam bentuk uang tunai pun warga kami terpaksa mengambilnya jauh dari lokasi desa. Tak lain, ini terjadi akibat kondisi jalan rusak menuju desa kami," sampainya, Jum'at 05 April 2024.

"Seperti pada bantuan BLT-DD, karena berdasarkan peraturan, dananya kami langsung transfer ke rekening masing-masing warga, tidak mungkin pengambilannya bisa diwakilkan," ujar Berlian lagi.

Untuk penerima BLT-DD tahun 2024 ini, tambah Berlian, ada 50 KPM yang ditetapkan berdasarkan musyawarah. Selain risiko perjalanan yang tak jarang mengakibatkan kecelakaan, KPM ini juga harus mengeluarkan ongkos ojek untuk sampai ke lokasi penyaluran bantuan.

BACA JUGA:Karena Jalan Rusak, Penyaluran Bantuan Pangan Desa Langgar Jaya Terpaksa di Luar Desa

Sedangkan nilai BLT-DD yang diterima hanya berjumlah Rp 900.000 karena baru 3 bulan disalurkan, atau per bulan Rp 300.000.

"Parahnya lagi, KPM rata-rata warga yang usia lanjut. Namun bagaimana lagi, memang ini keadaan kami di Desa Langgar Jaya, karena hingga sekarang pihak pemerintah daerah sepertinya hanya diam saja dan akses jalan kami yang seakan terisolir," sesal Berlian.