Belasan Titik Longsor dan Pohon Tumbang, Macet di Jalan Lintas Kepahiang-Benteng Masih 2 Kilometer
![](https://radarkepahiang.bacakoran.co/upload/5e940cc2a7a98cf903ced2ad18e425b8.jpeg)
ANTRE : Pengendara antre di lokasi kemacetan yang terjadi akibat pohon tumbang dan longsor di jalan lintas Kepahiang-Benteng, Jum'at 05 April 2024 sekira pukul 22:30 WIB.--EPRAN/RK
Radarkoran.com - Pohon tumbang dan longsor terjadi di belasan titik di sepanjang jalan lintas Kepahiang-Bengkulu Tengah (Benteng), Jum'at 05 April 2024 sore.
Berdasarkan pantauan Radarkoran.com di lokasi, kondisi teranyar hingga pukul 22.30 WIB, masih terjadi kemacetan panjang yang terjadi di dua belah arah Kepahiang-Benteng, yang panjangnya mencapai 2 Kilometer.
Bahkan banyak pengendara khususnya mobil, memilih putar arah karena tidak tahan antre yang masih panjang.
"Mutar, masih panjang (Antre, red), ucap salah seorang pengendara yang putar arah ke Kepahiang.
BACA JUGA:Lebih dari 12 Jam Macet Total, Jalan Kepahiang-Bengkulu Akhirnya Normal Lagi
Diketahui kemacetan panjang terjadi, kisaran 7 Kilometer setelah perbatasan Kepahiang-Bengkulu Tengah (Benteng).
"Tidak dikerjakan, informasinya besok pagi baru dikerjakan (Evakuasi longsor dan pohon tumbang, red)," ujar salah seorang pengendara lain yang memilih putar arah ke arah Kepahiang.
Salah seorang pengendara dari arah Kepahiang, Doni mengungkapkan, dirinya sudah antre di lokasi kemacetan kisaran 1 jam dan mobil yang dikendarainya belum ada bergerak semeter pun.
"Mau putar arah, sudah jauh. Mau lewat jalan alternatif (Jalan Susup, red) tidak berani, kabarnya jalannya rusak," ucap Doni.
BACA JUGA:Perumahan di Kute Rejo Kepahiang Longsor Lagi, Warga Ketakutan
Dirinya berharap pemerintah daerah melalui dinas terkait dan pihak-pihak lainnya bisa melakukan evakuasi material longsor dan pohon tumbang secepatnya.
"Pohon besar tumbang, tapi belum ada evakuasi. Harusnya dilakukan evakuasi secepatnya. Apalagi ini sudah mendekati lebaran," demikian Doni.