1 Jemaah Haji Kepahiang Tinggal di Mekkah

TIBA : Jemaah Haji asal Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu tiba di Masjid Agung Kepahiang, Kamis 27 Juni 2024. --EPRAN/RK

Radarkoran.com - Dari 116 jemaah haji asal Kabupaten Kepahiang Provinsi bengkulu tahun 2024, diketahui ada 1 jemaah haji yang tinggal di Mekkah Arab Saudi. Jemaah haji tersebut atas nama Saudi Ali Jenan warga Desa Daspeta Kecamatan Ujan Mas. Dia belum bisa pulang ke tanah air bukan karena ada masalah, melainkan karena mengalami sakit sehingga harus menjalani perawatan. 

Sementara, 115 jemaah haji asal Kabupaten Kepahiang lainnya sudah tiba di Bengkulu pada Kamis 27 Juni 2024 pukul 15.00 WIB, dan langsung dijemput pulang ke Kabupaten Kepahiang, serta disambut oleh Kepala Kemenag Kepahiang, Drs. Albahri, M.Si bersama jajaran pejabat di lingkup Pemkab Kepahiang di halaman Masjid Agung Baitul Hikmah Kepahiang. 

Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Kepahiang, Harlen David Munandar mengatakan, jemaah haji Kabupaten Kepahiang yang bernama Saudi Ali Jenan asal Desa Daspeta Kecamatan Ujan Mas masih menjalani perawatan di RS Al Noor di Kota Mekkah. Jemaah haji ini mengalami sakit dan harus dirawat, sehingga belum bisa pulang ke tanah air.

"Jemaah haji kita ini mengalami sakit, informasinya mengalami gangguan pernafasan, makanya harus menjalani perawatan," terang Harlen, Kamis 27 Juni 2024.

BACA JUGA:Tiba di Bengkulu, 1 Jemaah Haji Kepahiang Dilarikan ke RSUD M Yunus

Disampaikan Harlen, kepada pihak keluarga yang berada di Desa Daspetah Kecamatan Ujan Mas tidak perlu kuatir, karena H Saudi Ali Jenan tetap akan  dipantau oleh pemerintah Indonesia. Jika nantinya sudah dinyatakan sehat dan sudah diperbolehkan pulang ke tanah air oleh tim medis RS Al Noor di Kota Mekkah, maka yang bersangkutan akan dipulangkan. 

"Untuk kepulangannya sendiri akan dilakukan bersama dengan jemaah haji lainnya yang sekarang masih berada di tanah suci Mekkah. Kesehatannya akan tetap kita pantau, jika sudah sehat maka dipastikan jemaah haji kita ini akan dipulangkan," pungkas Harlen.

Dari satu 115 jemaah haji asal Kabupaten Kepahiang yang sudah tiba di Bengkulu, hanya 114 saja yang sudah tiba di Kabupaten Kepahiang. Karena ada 1 jemaah haji yang setibanya di Kota Bengkulu, dilarikan ke RSUD M Yunus untuk mendapatkan perawatan medis. 

Diketahui, 116 jemaah haji asal Kabupaten Kepahiang pada tahun 2024 ini terdiri dari 110 jemaah haji reguler Kabupaten Kepahiang. Selanjutnya ada 4 jemaah haji dimutasi dari daerah lain, dan 4 jemaah haji lainnya merupakan tambahan. Jemaah haji Kabupaten Kepahiang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 4 Embarkasi Padang Sumatera Barat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan