DPPKBP3A Kepahiang Sayangkan Orangtua Anggap Sidak Hp Pelajar Sebagai Pelanggaran Privasi

SIDAK : Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kepahiang menyayangkan anggapan jika pihak sekolah melakukan Sidak Hp melajar merupakan hak privasi.--RIAN/RK

Radarkoran.com - Meskipun Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) dan Dinas Dikbud Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, telah bekerja sama dalam upaya melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) Hp pelajar setiap 2 minggu sekali, sebagai upaya menekan dan mencegah kenakalan remaja. 

Namun, sekolah diketahui masih sulit untuk menerapkan peraturan tersebut. Lantaran ada beberapa orang tua yang menganggap, Sidak Hp yang dilakukan oleh dewan guru di sekolah merupakan hal yang tidak pantas dan melanggar privasi anak.

Hal ini diungkapkan oleh Kepala DPPKBP3A Kabupaten Kepahiang, Linda Rospita, SH melalui Kepala Bidang (Kabid) PPA, Yurlaili, S.KM, Sabtu 27 Juli 2024.

Dia menerangkan, ada beberapa sekolah di daerah ini yang menyampaikan hal ini kepada pihaknya, setelah sempat melakukan Sidak Hanphone milik siswa-siswi mereka. 

Menurut Yurlaili, pihaknya sangat menyayangkan anggapan dari orang tua para siswa tersebut, karena hal ini (Sidak) penting dilakukan agar dewan guru selaku pengganti orang tua di lingkungan sekolah dapat mengawasi kembang tumbuh anak supaya tidak berperilaku menyimpang.

BACA JUGA:DPPKBP3A Kepahiang Ingatkan Sekolah Rutin Sidak HP Pelajar, Antisipasi Kenakalan Remaja

"Salah satu kendala dalam melakukan upaya Sidak Hp ini adalah adanya beberapa wali atau orang tua yang menganggap Sidak Hp merupakan pelanggaran hak privasi terhadap anak. Sehingga dewan guru juga merasa waswas dan sulit untuk melaksanakannya," ujar Yurlaili.

Menurut Yurlaili, peran guru di lingkungan sekolah juga sangat berarti untuk mengawasi tindakan anak di dalam memanfaatkan media sosial. Sebab gadget sendiri sangat bisa berdampak buruk bagi anak yang kurang pengawasan.

"Karena selain lingkungan, faktor utama kenakalan remaja pada masa ini adalah karena dipengaruhi oleh gadget atau Hp. Jadi memang perlu diawasi, termasuk di lingkungan sekolah," pungkasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan