Jahe Merah Mampu Kendalikan Kadar Gula dan Kolesterol, Berikut Manfaat Selengkapnya

Radarkoran.com - Jahe, salah satu di antara rempah yang sering ditemukan di dapur ibu rumah tangga. Jahe biasanya digunakan sebagai salah satu bahan masakan berbagai hidangan. Namun selain digunakan sebagai rempah sejak ribuan tahun lalu, jahe memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

Ya, jahe sering dipakai sebagai salah satu pengobatan tradisional. Studi menemukan bahwa jahe bisa membantu mengurangi nafsu makan. Selain itu, jahe juga dapat memperlancar pencernaan. Hal ini terjadi karena jahe bisa meningkatkan laju metabolisme tubuh dan kalori yang dibakar. 

Sebuah artikel di British Journal of Nutrition melaporkan, jahe mampu mengendalikan kadar gula darah dan kolesterol, meningkatkan laju metabolisme sehingga tubuh lebih efektif membakar lemak. Ini penjelasan manfaat jahe bagi kesehatan tubuh, berikut selengkapnya:  

1. Menurunkan kadar kolesterol 

Kadar kolesterol dan kadar trigliserida yang tinggi dalam tubuh bisa membahayakan kesehatan, utamanya jantung. Jahe merah mampu menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida. Walaupun demikian, jahe merah tidak baik apabila dikonsumsi secara berlebihan. 

BACA JUGA:10 Manfaat Bawang Putih Mentah Bagi Tubuh, Salah Satunya Bisa Menurunkan Tekanan Darah

Karena disamping manfaatnya yang berlimpah, jahe merah memiliki efek samping berupa perut kembung, sakit perut, mulas, dan diare. Selain itu, wanita sedang hamil atau mengonsumsi obat tertentu, ada baiknya untuk berkonsultasi kepada dokter terkait konsumsi jahe yang direkomendasikan. 

2. Mencegah gangguan pencernaan 

Ekstrak minyak jahe merah bisa melindungi sistem pencernaan dari bakteri, sehingga ampuh mencegah atau meminimalisir gangguan pencernaan seperti sakit perut. Bukan hanya itu saja, jahe merah juga bersifat antibakteri sehingga mampu melawan bakteri jahat yang mungkin menyebabkan gangguan pencernaan. 

3. Mengatasi batuk 

Jahe mampu melegakan tenggorokan yang gatal dan mengatasi batuk. Hal ini karena jahe merah mengandung zat bernama flavonoids, yang mampu menghangatkan dan peredakan peradangan yang dialami saat kamu sedang menderita batuk.

BACA JUGA:Catat! Ini Waktu Terburuk untuk Mengkonsumsi Kopi dan Teh

4. Mengatasi nyeri otot dan nyeri sendi 

Mengonsumsi jahe hangat juga bisa membantu mengurangi nyeri otot dan nyeri sendi akibat peradangan. Sebuah penelitian yang dilakukan pada atlet menunjukkan, pemberian ekstrak jahe selama 10 hari bisa membantu mengurangi nyeri otot yang diderita para atlet. Jahe merah juga mengandung oleoresin yang bisa digunakan sebagai antiperadangan.