Peras dan Ancam Sebar 'Video Panas' ke Selingkuhan, Pria Ini Ditusuk Hingga Tewas
PANAS : Korban diduga selingkuh dan buat video panas, selanjutnya ditusuk di bagian leher dan tewas.--IST/RK
Radarkoran.com - Hebran Kusnadi (26) tewas mengenaskan setelah ditusuk di bagian lehernya. Sempat dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapat perawatan, hanya saja nyawanya tidak tertolong.
Data terhimpun, Hebran diduga ditusuk oleh terduga pelaku A dan HS yang diawali dengan perkelahian terlebih dahulu, dengan menggunakan Senjata Tajam atau Sajam. Kejadian yang menewaskan korban hingga mendapatkan luka tusuk di leher tersebut terjadi Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Empat Lawang Sumatera Selatan, belum lama ini.
Belakangan diketahui jika motif dari penusukan tersebut, buntut dari pemerasan hingga ancaman penyebaran video panas yang akan dilakukan oleh korban, Hebran sebelum akhirnya tewas di tangan terduga pelaku.
Diketahui, korban Hebran diduga telah menjalin hbungan gelap atau selingkuh dengan seorang perempuan sebut saja namanya Cantik. Dalam hubungan gelap atau perselingkuhan yang dilakukan korban, Hebran dengan perempuan cantik tersebut hingga membuat video panas yang tidak layak untuk ditonton yang ketika itu direkam oleh korban.
BACA JUGA:Umpan Paling Jitu Mancing Ikan Hampala di Anak Sungai Musi
Ternyata rekaman video panas yang dibuat korban Hebran dijadikan alat untuk memeras selingkuhannya Cantik.
Korban Hebran mengancam Cantik, yakni akan menyebarkan video panas ke Media Sosial (Medsos), jika tidak memberikan sejumlah uang.
Merasa terancam, Cantik terpaksa menuruti keinginan selingkuhannya atau pacarnya tersebut dengan mengirimkan uang sebesar Rp 3 juta. Tapi ternyata perbuatan korban Hebran tidak sampai di situ saja, karena dia kembali meminta uang kepada Cantik dengan ancaman yang sama berupa akan menyebarkan video panas yang sebelumnya direkam.
Lantaran ketakutan, Cantik menceritakan masalah yang dialaminya kepada keluarganya. Mendengar cerita itu, orang tua Cantik yakni A dan terduga pelaku HS (Menantu A, red) tidak terima atas perbuatan Hebran. Hingga akhirnya A dan HS mencari Hebran yang bekerja di PT Kendi, Tebing Tinggi.
BACA JUGA:Daftar ke KPU Pasangan 'Riang' Beberkan Program Unggulan, Apa ?
Awalnya ketiganya terlibat pertengkaran hebat hingga perkelahian dengan menggunakan Sajam. Akhirnya korban, Hebran tewas dengan kondisi luka tusuk di leher.
Kasat Reskrim Polres Empat Lawang, Sumatera Selatan, AKP. Alpian SH membenarkan peristiwa tersebut. Diungkapkan Kasat Alpian, kejadian tersebut terjadi, Selasa 20 Agustus 2024 sore. Permasalahnnya pemerasan dan perselingkuhan hingga akhirnya ada korban jiwa.
"Korban (Hebran, red) diduga berselingkuh dengan kakak ipar terduga pelaku AS. Diduga juga membuat video tak senonoh hingga korban mengancam akan menyebarkan video apabila tidak diberikan uang," kata Kasat Alpian.
Dipaparkan Kasat Alpian, awalnya permitaan korban dituruti dengan memberikan uang sebesar Rp 3 juta melalui pengiriman e-wallet. Selanjutnya, seminggu kemudian korban datang lagi dan memberikan ancaman yang sama kepada kakak ipar terduga pelaku (Cantik, red). Hingga akhirnya pemerasan dan pengancaman tersebut di informasi kepada A dan HS sehingga terjadilah penusukan hingga korban tewas.