Jaring Ikan Malam Hari, Warga Seluma Hilang di Pantai Lentera Merah
PENCARIAN : Tim Basarnas Bengkulu saat melakukan pencarian terhadap satu korban yang hilang di Pantai Lentera Merah Bengkulu--GATOT/RK
Radarkepahiang.bacakoran.co - Warman (50) warga Kelurahan Sukaraja Kabupaten Seluma dikabarkan hilang saat menjaring ikan di kawasan Pantai Lentera Merah Kota Bengkulu pada Jumat, 26 Januari 2024 malam.
Dari informasi yang terhimpun, korban pergi mencari ikan bersama rekannya, yakni Haliman (47). Namun saat itu Warman tergulung ombak hingga hilang.
Melihat rekannya hilang tergulung ombak, haliman meminta tolong kepada nelayan yang melintasi dan meminta tolong kepada masyarakat yang menjaring di sekitar pantai tersebut hingga meminta bantuan pihak terkait.
Kepala Kantor Badan Kantor SAR Nasional (Basarnas) Bengkulu, Muslikun Sodik mengatakan, pihaknya menerima info pada Jumat malam, 26 Januari 2024 bahwa ada 1 orang warga hilang di Pantai Lentera Merah saat mencari ikan di sekitar pantai tersebut.
"Berdasarkan keterangan rekan korban jadian diperkirakan pukul 20.00 WIB," ungkapnya.
Setelah mendapatkan info tersebut, Basarnas Bengkulu langsung menerjunkan tim gabungan baik tim Rescue dan tim ABK Kantor SAR Bengkulu. Tim gabungan bergerak menuju lokasi yang tidak jauh dari lokasi kejadian dan melakukan pencarian di sekitar lokasi hingga pukul 23.20 WIB.
Namun upaya yang dilakukan oleh tim SAR gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, BPBD, instansi terkait dan masyarakat dalam melakukan pencarian hasilnya nihil dan harus dihentikan.
BACA JUGA:Senator Minta Pemprov Bengkulu Usulkan Formasi FGPPNS
"Setelah mendapatkan laporan adanya peristiwa orang tenggelam di Pantai Lentera Merah, kami langsung menurunkan tim rescue dan tim SAR. Namun upaya pencarian yang dilakukan belum menemukan hasil," ujar Kepala Basarnas Bengkulu.
Setelah tidak ada hasil pencarian yang dilakukan pada malam hari, pencarian kembali dilanjutkan pada Sabtu, 27 januari 2024 yang dimulai pukul 07.00 WIB dengan membagi menjadi 3 tim pencarian.
Tim pertama dan kedua akan melakukan pencarian sejauh 8 Km ke arah Barat Daya menggunakan Perahu Karet/ LCR (Long Craft Boat) milik Basarnas, sedangkan tim ketiga akan melakukan penyelaman sekitaran lokasi tenggelam.
Adapun peralatan yang dibawa 1 unit RIB, 2 Unit LCR/Perahu Karet, 2 Set Alat Selam, 1 Set palsar Air, USD, Peralatan Navigasi, Peralatan Komunikasi serta peralatan pendukung lainnya.