Perkelahian Siswa SMA Motif Asmara di Kepahiang Berakhir Diversi

Rabu 11 Sep 2024 - 18:47 WIB
Reporter : Epran Antoni
Editor : Candra Hadinata

Radarkoran.com - Perkelahian yang melibatkan dua orang siswa dalam satu SMA di Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, hingga berujung satu korban mengalami luka tusuk pada bagian punggung sebelah kanan berakhir dengan penyelesai diversi. 

Siswa SMA Kepahiang yang terlibat perkelahian hingga mengalami luka tusuk di bagian punggung adalah R (17) kelas XI. Sedangkan lawannya merupakan kakak kelasnya berinisial P (18) yang duduk di bangku kelas XII. 

Sebelumnya, siswa P sudah ditetapkan unit PPA Sat Reskrim Polres Kepahiang Polda Bengkulu sebagai tersangka. Hanya saja belakangan ini antara siswa yang menjadi korban dan siswa yang ditetapkan tersangka, sepakat berdamai melalui diversi. 

Kapolres Kepahiang Polda Bengkulu, AKBP. Eko Munaryanto, S.IK didampingi Kasat Reskrim Polres Kepahiang, AKP. Sujud Alif Yulamlam, S.IK mengatakan, memang sebelumnya dalam perkara perkelahian siswa satu SMA dengan motif asmara tersebut sudah dilakukan penyidikan dan ditetapkan tersangka. Namun sesuai dengan amanat Undang-undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak, sehingga dilakukan diversi lantaran ada kata sepakat antara kedua belah pihak.

BACA JUGA:Belum Cair, Rp 19,6 Miliar ADD/DD di Kepahiang Masih Ngendap di Kasda

"Kita laksanakan diversi dan berhasil. Kedua belah pihak sepakat berdamai melalui diversi tersebut," kata Kasat Sujud, Rabu 11 September 2024. 

Lebih lanjut disampaikan Kasat Sujud, dalam proses diversi yang dilaksanakan pihaknya, menghadirkan sejumlah pihak. Di antaranya Bapas, DPPKBP3A, pengacara, pihak sekolah, perangkat desa, serta kedua belah pihak keluarga siswa yang terlibat perkelahian.  

"Dengan melibatkan sejumlah pihak, pelaksanaan diversi yang kami lakukan berhasil. Alhamdulilah sudah sepakat berdamai," demikian Kasat Sujud. 

Untuk diketahui, cemburu menjadi salah satu pemicu perkelahian antara P dan R. Perkelahian antara 2 pelajar SMA yang sama di Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu tersebut terjadi pada Kamis 5 September 2024 lalu.

BACA JUGA:5 Khasiat Rutin Minum Air Lengkuas untuk Kesehatan Tubuh

Ceritnya, ada siswa salah satu SMA di Kabupaten Kepahiang berkelahi hingga satu di antara mereka mengalami luka tusuk di bagian punggung belakang sebelah kanan. Kejadian bermula ketika mantan pacar pelaku P yakni N berboncengan dengan korban R. Hal tersebut dilihat oleh pelaku P. Melihat N berboncengan dengan P membuat R cemburu buta.

Hal ini terungkap berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan Unit PPA Sat Reskrim Polres Kepahiang. Dan dari hasil pemeriksaan pula diketahui bahwa permasalahan ini murni disebabkan oleh asmara, hingga berujung perkelahian dengan menggunakan Sajam jenis keris.

Awalnya terduga pelaku P berpacaran dengan seorang cewek sebut saja N. Belakangan hubungan asmara kedua sudah berakhir alias putus. Setelah putus kemudian N dekat dengan korban R. 

"N ini dekat dengan korban R, dan terduga pelaku P sempat melihat mantan pacarnya tersebut berboncengan dengan mengendarai sepeda motor," papar Kanit PPA, Aiptu. Dedi, SH.

BACA JUGA:PIP Mahasiswa Dikorupsi Oknum Doktor, Setiap Penerima Dipotong hingga Rp 1,5 Juta

Kategori :