Radarkoran.com - Di tengah perkembangan zaman dan peningkatan penggunaan teknologi informasi yang semakin dinamis dan berkembang pesat, keberadaan radio yang menjadi salah satu media penyiaran harus didukung agar tetap eksis.
Hal demikian disampaikan Asisten I Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Bengkulu, Drs. Khairil Anwar, M.Si saat menghadiri kegiatan Radio Academy 1 (Radio Programming) yang diselenggarakan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Bengkulu di Gedung Pola Kantor Gubernur pada Rabu, 16 Oktober 2024.
Pada kesempatan tersebut, Khairil menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada KPID Provinsi Bengkulu yang sudah berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam menjalankan kegiatan Radio Academy yang menjadi salah satu upaya pemerintah daerah bersama KPID untuk memastikan bahwa eksistensi radio di daerah, khususnya di wilayah Bengkulu tetap eksis dan berkembang.
"Seiring dengan eksistensi dan berkembangnya, juga harus diikuti dengan kualitas sumber dayanya, baik kualitas sumber daya manusianya, kualitas penyiarannya, kualitas perlengkapan atau peralatannya, dan semuanya harus berjalan," sampai Khairil.
Ia menambahkan, radio menjadi salah satu media penyiaran yang paling eksis sebelum adanya media penyiaran seperti televisi dan media sosial yang semakin berkembangan dengan signifikakn saat ini.
BACA JUGA:Pentingnya Informasi Disajikan Lembaga Penyiaran Sesuai Ketentuan
"Kalau dulu kita tahu sebelum maraknya televisi dan internet, radio itu menjadi satu-satunya pilihan. Nah, saat ini kan karena sudah semakin banyak (media penyiaran,red) dan dunia hiburan juga semakin banyak, sehingga radio ini kesannya itu seperti tinggalkan, padahal sebenarnya nggak," tutur Khairil
Lebih jauh dikatakan khairil, dari hasil survei ternyata saat ini masih banyak penduduk bahkan kaum milenial yang mendengarkan radio. Bukti lainnya yang menunjukkan eksistensi radio juga dapat dilihat dengan jumlah radio di Bengkulu semakin bertambah dan berkembang.
"Pendengar atau audience-nya juga dari kalangan-kalangan muda, tidak hanya orang tua ya. Kalau yang di pedesaan kan memang ada segmen sendiri dan ada radio tersendiri, tapi yang di kota dan bukan hanya di Kota Bengkulu saja, di kabupaten juga rata-rata sudah punya semua radio dan itu berkembang," imbuh Khairil.
Untuk itu, melalui kegiatan yang diadakan oleh KPID Provinsi Bengkulu ini, dirinya berharap dapat meningkatkan SDM dan kualitas penyiaran radio di Bengkulu, sehingga keberadaan media penyiaran radio akan terus eksis dan berkembang dengan baik.
"Harapan kita dengan radio Academy ini, kualitasnya semakin ditingkatkan, sehingga para pendengar itu juga semakin banyak dan kita akan mengembalikan kembali kejayaan radio seperti dahulu lagi," tutupnya.