Radarkoran.com - Dugaan pertashop menjual Bahan Bakar Minyak atau BBM campur air masih ditangani oleh Unit Tipidter Sat Reskrim Polres Kepahiang.
Diketahui, dari hasil pengecekan lapangan yang dilakukan Sat Reskrim Polres Kepahiang, informasi yang beredar tersebut benar adanya.
Bahkan sebagai tindaklanjutnya, Sat Reskrim Polres Kepahiang juga melakukan klarifikasi terhadap pihak-pihak yang bertanggungjawab atas Pertashop tersebut. Hal tersebut diungkapkan Kapolres Kepahiang Polda Bengkulu, AKBP. Eko Munarianto, S.IK melalui Kasat Reskrim, AKP. Sujud Alif Yulamlam, S.IK melalui Kanit Tipidter, Ipda Fredo Ramous, S.Sos dikonfirmasi, Selasa 5 November 2024.
Dia mengatakan, terkait dugaan Pertashop jual BBM campur air benar adanya. Namun sejauh ini belum diketahui secara pasti dari mana air sehingga bisa masuk. "Benar adanya dugaan BBM campur air. Sebagai langkah lanjutan, kita juga melakukan klarifikasi terhadap pihak-pihak yang bertanggungjawab terhadap Pertashop tersebut," ujar Kanit Fredo.
PT. Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel juag telah merespon cepat terkait video viral dugaan Pertashop yang menjual BBM bercampur air di wilayah Kabupaten Kepahiang. Sebagai langkah tindaklanjutnya, PT. Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel melakukan investigasi dan menutup sementara Pertashop yang bersangkutan. Hal tersebut disampaikan Manager Communication, Relation dan CSR Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan.
BACA JUGA:Jadwal Debat Perdana Pilkada 2024 Kepahiang, Pendukung Paslon Wajib Taati Tatib
Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel telah menurunkan tim untuk melakukan investigasi dan melakukan pengecekan Pertashop 2P.393.89 Kabupaten Kepahiang. Selain itu, disebutkan juga bawa Pertashop akan bertanggungjawab serta bersedia memperbaiki kerusakan kendaraan.
Jika nantinya benar terjadi pelanggaran, dalam artian dugaan Pertashop menjual BBM bercampur air di Kepahiang benar adanya, pihak Pertamina juga tidak segan untuk memberikan sanksi.
Sekadar mengulas, dugaan Pertashop menjual BBM bercampur air di wilayah Kabupaten Kepahiang sempat bikin heboh. Informasi yang beredar di media sosial tersebut pun langsung viral, dan mendapat beragam tanggapan miring dari netizen.
Dari kabar yang yang beredar, Pertashop diduga menjual minyak campur air tersebut berada di wilayah Kecamatan Seberang Musi Kabupaten Kepahiang. Dalam video yang berdurasi 25 detik yang beredar, tampak jelas kalau BBM yang dimasukan dalam botol mengandung air.
Di dalam video itu, ada seorang laki-laki mengenakan jaket warna hitam menenteng BBM yang sudah dimasukan ke dalam salah satu wadah berupa botol.
Dari video yang diunggah juga terlihat masyarakat sangat ramai termasuk juga sepeda motor, berada di area salah satu Pertashop di yang diduga berada di Kecamatan Seberang Musi tersebut. Terlihat juga ada tiga jerigen yang dideretkan yang berisikan minyak diduga campur air.