Radarkoran.com - Kopi bukan lagi komoditas semata, sudah seperti kebutuhan bagi sehari-hari banyak orang, utamanya para anak muda. Tanpa kopi, hidup terasa hampa. Nah, di Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu anak muda didorong menciptakan beragam gebrakan baru, yang menggairahkan industri kopi.
Seperti dilakukan Pemilik Gerai Kopi Yoba Kepahiang, Umar Dani. Dia mengaku ketertarikannya berbisnis kopi diawali kesukaannya sejak kecil sering diajak orang tuanya merawat kebun kopi. Seiring berjalan waktu, sering diajak pertemuan dan pelatihan kopi kekinian milineal di Jakarta.
"Bisnis kopi memang sangat menjanjikan. Pasalnya, bahan bakunya selalu. Terlebih lagi di Kabupaten Kepahiang, punya jenis kopi unggulan yang citarasanya sudah dikenal," ujar Deden panggilan Umar Dani.
Lebih lanjut dia menyampaikan, di kota-kota besar khususnya, gerai kopi sangat mudah ditemui, saling bersaing menawarkan variasi rasa minuman kopi yang sesuai selera generasi muda. Bukan hanya konsumennya yang muda, pelaku bisnisnya saat ini pun banyak yang usia milenial.
BACA JUGA:Pemdes Tanjung Alam Salurkan 2 Bulan BLT-DD 2024
"Jangan sia-siakan kesempatan ini, mulai dari anak putus sekolah sampai profesional, semua sudah merambah ke bisnis kopi, semua jenis varian kopi sangat menjanjikan hasilnya," kata Deden.
Dirinya pun mengajak pelaku usaha dan generasi milineal, serta masyarakat untuk meningkatkan kualitas produk kopi Kepahiang, sehingga turut mendorong berkembangnya kewirausahaan dan pertumbuhan ekonomi daerah.
"Yang belum minum kopi silakan minum kopi di Yoba Kopi. Dan apabila kaum milineal ingin tahu tentang kopi dengan kwalitas baik, bisa datang langsung, ada ruang bincang bersama komunitas kopi di Desa Taba Tebelet Kepahiang IKM Yoba Berkah," pungkasnya.