Radarkoran.com - Setiap rumah biasanya mempunyai serangkaian alat elektronik, mulai dari kulkas, TV, hingga lampu. Untuk menyalakan alat elektronik itu tentu dibutuhkan stop kontak listrik atau biasa disebut colokan listrik.
Ternyata ada banyak jenis colokan listrik. Jenis colokan yang dipakai bisa berbeda berdasarkan negara tempat kamu berada ataupun kapasitas listrik yang dibutuhkan.
Saat memilih stop kontak untuk rumah, kamu perlu mempertimbangkan kebutuhan daya perangkat dan sesuaikan dengan jenis sirkuit yang ada.
Lalu, apa saja jenis-jenis colokan listrik? Jenis-jenis colokan listrik dibedakan berdasarkan tingkat keamanannya. Melansir situs Just Energy, Jumat 7 Februari 2025, berikut jenis-jenis colokan listrik yang wajib diketahui :
1. Stop kontak 15 Ampere
Stop kontak jenis ini merupakan standar umum dengan dua slot paralel. Stop kontak jenis ini seringkali digunakan untuk perangkat sehari-hari, seperti lampu baca dan peralatan ringan lainnya.
2. Stop Kontak 20 Ampere
Memiliki arus listrik sebesar 20 Ampere, stop kontak ini sangat ideal digunakan untuk peralatan dapur berat. Perlu diingat, pemasangan stop kontak ini harus pada sirkuit 20 Ampere pula untuk mencegah terjadinya risiko kebakaran.
3. Stop Kontak GFCI
Stop kontak GFCI (ground fault circuit interrupter) menawarkan perlindungan terhadap bahaya air dengan memutus aliran listrik saat mendeteksi lonjakan arus sehingga sangat cocok digunakan untuk ruangan yang rentan terhadap kelembaban.
4. Stop Kontak AFCI