Pengerukan alur Pelabuhan Pulau Baai ini telah bersifat urgen atau mendesak. Hal ini mengingati kawasan tersebut menjadi salah salah satu sentra perekonomian utama Bengkulu. Pendangkalan alur telah membuat kondisi pelayaran di kawasan pelabuhan terhambat, serta berdampak pada perekonomian kerakyatan.
"Kalau itu sudah jadi, maka secara otomatis perekonomian di Pulau Baai ini, terutama di Provinsi Bengkulu akan meningkat," ujar Israyadi.
Untuk diketahui, dari informasi yang disampaikan Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan baru-baru ini menyebutkan jika pengerukan alur Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu akan dianggarkan sekitar Rp 1 triliun oleh Pelindo. Pengerjaan pengerukan direncanakan akan dilaksanakan pada bulan April mendatang.