Radarkoran.com - Tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah kondisi ketika tekanan darah berada di atas 130/80 mmHg. Penyebabnya bisa bermacam-macam, seperti faktor genetik, efek samping obat-obatan, atau penyakit tertentu, seperti penyakit ginjal atau gangguan tiroid.
Untuk mencegah dampak buruk akibat tekanan darah tinggi, langkah pertama yang dapat Anda lakukan adalah mewaspadai gejalanya. Berikut ini adalah ciri-ciri tekanan darah tinggi yang perlu Anda perhatikan.
1. Sakit kepala
Sakit kepala akibat tekanan darah tinggi biasanya terasa ringan atau kuat dan muncul secara berulang dalam waktu yang lama. Nyeri tersebut terasa berdenyut dan mirip seperti migrain, bisa disertai telinga berdenging, dan dapat menjalar ke leher dan bahu.
Ciri-ciri tekanan darah tinggi ini juga seringkali memburuk di pagi hari karena tekanan darah cenderung meningkat setelah bangun tidur.
2. Pusing
Pada beberapa kondisi, pusing bisa menjadi satu-satunya tanda tekanan darah tinggi. Pusing akibat hipertensi dapat berupa vertigo, yaitu merasa tubuh seperti bergerak atau seolah-olah lingkungan di sekitar bergerak padahal tubuh dalam keadaan diam. Pusing dapat muncul secara tiba-tiba dan disertai hilang keseimbangan.
BACA JUGA:Manfaat Pir Hijau untuk Kesehatan
3. Mudah lelah
Mudah lelah mungkin saja menjadi ciri-ciri tekanan darah tinggi. Meski tidak secara langsung berkaitan, tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol dapat memberi tekanan berlebih pada pembuluh darah dan jantung, yang akhirnya berdampak pada energi tubuh. Tanda tekanan darah yang satu ini lebih umum terjadi pada hipertensi pulmonal.
4. Sakit dada
Sakit dada (angina) merupakan salah satu ciri-ciri tekanan darah tinggi yang tidak boleh diabaikan. Hal ini terjadi karena jantung tidak mendapatkan cukup suplai darah, sehingga otot-otot jantung rusak dan menimbulkan nyeri.