Radarkoran.com - DLH Kabupaten Lebong saat ini membutuhkan tambahan armada angkutan sampah khususnya jenis truk. Bagaimana tidak, dalam melayani angkutan sampah dari Tempat Pembuangan Sementara (TPS) sampah menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Desa Air Kopras, Kecamatan Pinang Belapis, hanya dilayani oleh 2 unit truk armada angkutan sampah.
"Untuk saat ini, kita hanya punya dua unit truk sampah yang aktif. Itu pun hanya mampu melayani pengangkutan dari TPS ke TPA di beberapa wilayah tertentu," kata Plt Kepala DLH Lebong, Rizal, ST.
Dengan kondisi ini pengangkutan sampah tidak bisa dilakukan di seluruh kecamatan. Padahal, volume sampah terus meningkat seiring pertumbuhan penduduk dan aktivitas masyarakat.
"Kita sangat membutuhkan tambahan armada. Minimal tiga hingga empat unit truk sampah lagi, agar seluruh wilayah di Kabupaten Lebong bisa terlayani," imbuhnya.
Rizal juga menyebut, DLH Lebong telah beberapa kali mengajukan penambahan armada, namun hingga kini usulan tersebut belum disetujui.
"Sudah kami usulkan sejak beberapa tahun terakhir, tapi belum juga terealisasi. Harapan kami, mudah-mudahan tahun 2026 nanti bisa disetujui," harapnya.
BACA JUGA:Hasil Seleksi Capaskibraka Tingkat Provinsi, Kepala Kesbangpol: Tunggu Perengkingan
Saat ini, dua unit armada yang ada dibagi dalam empat rute utama pengangkutan yaitu rute pertama melayani angkutan Terminal, Pasar Ikan, Jalan Raya Desa Lokasari, Jalan Raya Kelurahan Amen, Kampung Muara Aman, Kelurahan Pasar Muara Aman, Kelurahan Kampung Jawa, dan Tunggang.
Kemudian rute kedua yaitu TPS Kejaksaan, Kantor Bupati, Rumah Dinas Bupati, Perumahan Tubei, Jalan Raya Tanjung Agung, hingga Jalur Dua Perkantoran.
Rute ketiga melayani angkutan sampah di Jalan Protokol Sungai Gerong, Betangur, Garut, Taba Dipoa, Embong Panjang, dan Suka Marga.
Dan rute keempat melayani rute TPS Ujung Tanjung, RSUD Lebong, Taba Anyar, Jalan Protokol Lemeu Pit, Talang Leak, Pugguk Pedaro, Karang Dapo, Turan Lalang, Mubei, Taba Anyar, dan Kelurahan Tes.
Sehingga beberapa kecamatan seperti Kecamatan Topos, Rimbo Pengadang, Pinang Belapis, Lebong Selatan, dan beberapa wilayah lainnya belum tersentuh layanan angkutan sampah.
"Saat ini pengangkutan sampah baru bisa menjangkau Kecamatan Lebong Tengah, Tubei, Amen, Lebong Atas, dan Lebong Utara. Jika ada tambahan armada, kita optimis bisa melayani seluruh kecamatan di Kabupaten Lebong," tutup Rizal.