Usulkan Tambahan Armada Angkutan Sampah

Radarkoran.com - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lebong bakal mengusulkan penambahan armada pengangkut sampah pada tahun anggaran 2026.

Hal ini menyusul keterbatasan jumlah armada yang saat ini hanya tersedia dua unit truk pengangkut, yang dinilai tidak mampu mengakomodir seluruh wilayah di Kabupaten Lebong.

Plt Kepala DLH Lebong, Rizal, ST mengungkapkan bahwa usulan tersebut telah dipersiapkan dan tinggal menunggu untuk dimasukkan secara resmi dalam pengajuan tahun depan. Menurutnya, idealnya dibutuhkan tambahan tiga hingga empat unit armada pengangkut sampah guna meningkatkan cakupan pelayanan kebersihan di wilayah kabupaten.

"Saat ini kami hanya memiliki dua unit truk pengangkut sampah, itu pun hanya mampu menjangkau sebagian wilayah saja. Kami sudah pernah mengusulkan sebelumnya, namun belum disetujui. Harapan kami di 2026 nanti usulan ini bisa terealisasi," ujar Rizal.

BACA JUGA:Dewan Minta Pemkab Lebong Segera Bentuk Panitia Pilkades Serentak!

Dengan kondisi armada yang sangat terbatas, DLH Lebong membagi pengangkutan sampah ke dalam beberapa rute layanan. Rute pertama melayani angkutan Terminal, Pasar Ikan, Jalan Raya Desa Lokasari, Jalan Raya Kelurahan Amen, Kampung Muara Aman, Kelurahan Pasar Muara Aman, Kelurahan Kampung Jawa, dan Tunggang.

Kemudian rute kedua yaitu TPS Kejaksaan, Kantor Bupati, Rumah Dinas Bupati, Perumahan Tubei, Jalan Raya Tanjung Agung, hingga Jalur Dua Perkantoran.

Rute ketiga melayani angkutan sampah di Jalan Protokol Sungai Gerong, Betangur, Garut, Taba Dipoa, Embong Panjang, dan Suka Marga.

Dan rute keempat melayani rute TPS Ujung Tanjung, RSUD Lebong, Taba Anyar, Jalan Protokol Lemeu Pit, Talang Leak, Pugguk Pedaro, Karang Dapo, Turan Lalang, Mubei, Taba Anyar, dan Kelurahan Tes.

"Memang hanya beberapa kecamatan yang saat ini mendapat pelayanan pengangkutan sampah karena keterbatasan armada. Jika ada tambahan armada, kita optimis bisa melayani seluruh kecamatan di Kabupaten Lebong," tutup Rizal.