Bangun Sekolah Rakyat, Pemkab Benteng Tinggal Tunggu Verifikasi Kemensos

Minggu 22 Jun 2025 - 18:07 WIB
Reporter : Candra Hadinata
Editor : Eko Hatmono

Radarkoran.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Tengah (Benteng) sudah mengusulkan pembangunan sekolah rakyat kepada pemerintah pusat. Bahkan saat ini pembangunan sekolah rakyat hanya tinggal menunggu verifikasi pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial (Kemensos).

Informasi tersebut disampaikan Penjabat Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Bengkulu Tengah, Drs. Hendri Donal, SH, MH. Dia memaparkan, bahwa Pemkab Bengkulu Tengah belum bisa melakukan alangkah apapun sebelum ada hasil verifikasi dari Kemensos. "Hanya tinggal menunggu verifikasi Kemensos. Setelah verifikasi selesai, pembangunan akan segera dilaksanakan," ujarnya.

Pemkab Benteng disebutkan juga sudah menyiapkan lahan seluas 5 hektare yang berada di Kecamatan Pondok Kubang, yang akan diperiksa dan diverifikasi oleh Kemensos sebagai sekolah rakyat. "Nanti tim dari Kemensos akan turun ke daerah kita Bengkulu Tengah, ya mereka akan melakukan verifikasi terkait kesiapan pembangunan sekolah rakyat ini, termasuk kelayakan lahan yang sudah kita siapkan," papar Pj Sekkab Hendri Donal. 

Lebih lanjut dia menyampaikan, sekolah rakyat ini ditujukan bagi masyarakat miskin ekstrem. Data menunjukkan bahwa sekitar 4,5 persen rumah tangga di Kabupaten Bengkulu Tengah berada dalam kategori ini. Kelompok inilah yang nantinya mendapatkan kesempatan bersekolah secara gratis di sekolah rakyat tersebut.

Mantan Kabag Hukum Setkab Benteng ini juga menuturkan, Pemkab Benteng sangat mengharapkan pendirian sekolah rakyat ini bisa terealisasi di Bengkulu Tengah, karena keberadaannya dinyakini akan berdampak positif pada dunia pendidikan daerah.

BACA JUGA:Bupati Rachmat Pastikan Makam Maharaja Sakti dan Putri Gading Cempaka Diperbaiki

BACA JUGA: TPG di Bengkulu Tengah Belum Dibayar 3 Bulan, Termasuk Gaji ke-13

"Ya ada 4,5 persen rumah tangga miskin ekstrem di Bengkulu Tengah. Mereka merupakan sasaran utama yang akan menikmati pendidikan gratis di sekolah rakyat," tutur Pj Sekkab Hendri Donal. 

Sekolah rakyat ini nantinya mencakup jenjang pendidikan dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), sampai dengan Sekolah Menengah Atas (SMA). Bahkan sekolah ini akan menyediakan asrama khusus bagi para pelajar. "Ya lahan lima hektare yang kami siapkan tidak hanya akan digunakan untuk membangun ruang kelas, ruang guru, dan fasilitas pendukung aktivitas belajar mengajar. Tetapi sekolah rakyat ini juga akan melengkapi fasilitasnya dengan asrama untuk pelajar," demikian Hendri Donal. 

Kategori :