Radarkepahiang.bacakoran.co - Masyarakat Bengkulu, khususnya generasi muda masa depan harus tahu bahwa wilayah ini memiliki kehebatan yang sangat banyak dari berbagai sektor dan potensi yang dimiliki. Sehingga setigma negatif yang ada selama ini harus bisa dihapuskan.
Hal demikian disampaikan Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H Rohidin Mersyah, MMA saat menghadiri bedah buku 'Bengkulu Hebat' di Balai Raya Semarak Bengkulu pada Selasa, 27 Februari 2024.
Dalam kegiatan bedah buku inisiasi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Bengkulu dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu tersebut, Gubernur Rohidin mengatakan bahwa Buku Bengkulu Hebat yang ia tulis tersebut menjelaskan seluruh bidang mengenai Provinsi Bengkulu yang dinilai memiliki kehebatan tersendiri.
"Perbedaan dengan buku yang lain lebih spesifik, seperti buku saya (tentang) kekayaan alam Bengkulu saya cerita kita punya bunga Rafflesia, Danau Dendam, kita punya hutan tropis, tambang banyak sekali, kita membicarakan kekayaan alam. Kemudian dari sisi budaya kita menceritakan Tabut," ungkap Gubernur Rohidin.
BACA JUGA:Dinas Perpusda Kepahiang Wacanakan Perpustakaan Online, Lagi Siapkan Sarana Prasarana dan Regulasi
Jadi di dalam Buku Bengkulu Hebat tersebut, terangkum kehebatan yang dimiliki Provinsi Bengkulu yang harus diketahui khususnya oleh generasi muda penerus bangsa, baik kehebatan dari segi letak geografis, keberagaman hayati, sumber daya alam yang melimpah, sektor sejarah dan pariwisata, keseniannya, serta sektor-sektor lainnya.
"Nah, di Buku Bengkulu Hebat ini, justru merangkum itu. Sehingga apa yang kita tulis menyimpulkan keanekaragaman hayati letak geografisnya, kekayaan budayanya, keseniannya artinya kita ini provinsi hebat," tutur Gubernur Rohidin.
Selain memiliki kehebatan tersendiri, Buku Bengkulu Hebat karangan ke-10 Gubernur Bengkulu yang merupakan lulusan terbaik UGM tersebut juga merangkum seluruh aspek yang ada di Provinsi Bengkulu.
"Dalam perspektif pemikiran saya Bengkulu itu hebat, saya kira semuanya setuju. Dan ini semua terangkum dalam buku Bengkulu Hebat," imbuh Gubernur Rohidin.
Lebih jauh, dengan hadirnya Buku Bengkulu Hebat ini, gubernur Rohidin berharap dapat merubah stigma negatif Provinsi Bengkulu. Serta dirinya juga berharap kepad semua pihak, juga peran media dalam bersama-sama membantu merubah stigma tersebut.
"Karena memang stigma negatif tentang Bengkulu ini butuh waktu yang panjang sebagaimana usia Bengkulu 56 tahun ini, artinya 56 tahun dibutuhkan banyak cara dan peran media untuk merubah ini," singkatnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Bengkulu, H. Meri Sandi, M.Pd menambahkan, dengan kegiatan bedah buku yang telah diselenggarakan dapat membuka wawasan lebih luas terkait kehebatan yang dimiliki Provinsi Bengkulu.
"Tadi sudah sama kita dengarkan paparan beliau (gubernur Rohidin Mersyah) tentang buku Bengkulu hebat. Intinya apa, sesungguhnya Bengkulu itu memang hebat baik dari sesi sejarah, demografi letak wilayah, sumber dayanya, dan masih banyak lainnya. Dengan demikian kita semuanya harus optimis, karena sesungguhnya Bengkulu ini hebat," ungkapnya.
Dirinya berharap, dengan pelaksanaan kegiatan Bedah buku tersebut dapat memberikan dampak positif, khsususnya bagi generasi muda Bengkulu untuk mengangkat kehebatan bengkulu yang dimiliki.
"Mudah-mudahan dengan kegiatan ini para generasi muda yang merupakan potensi kita kedepan akan terus berkontribusi sebagai estafet pembangunan ini, serta memberikan ide-ide yang cemerlang untuk Bengkulu," kata Meri Sasdi.