Harga Kopi Mahal, Petani Pungguk Beringang Sumringah

Jumat 29 Mar 2024 - 19:32 WIB
Reporter : Suhay Putra
Editor : Candra Hadinata

Radarkoran.com - Saat ini harga biji kopi di tingkat petani sangat bagus dan mahal. Salah seorang petani kopi di Desa Pungguk Beringang Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, Herlina (45) terlihat sumringah mengetahui harga kopi naik. 

Harga komoditas kopi di tingkat petani mengalami peningkatan, yang sebelumnya kisaran Rp 30 ribu – Rp 35 ribu per Kilogram, sekarang mencapai kisaran Rp 50 ribu hingga Rp 54 ribu per Kilogram. 

Hal itu disampaikan oleh Herlina yang orang tuanya berkebun kopi sejak 22 tahun terkahir. 

Disampaikan Herlina, harga kopi berangsur naik dalam setahun terakhir, hingga sebulan lalu mendekati masa panen. Sehingga, kabar kembali naiknya harga kopi sangat menggembirakan para petani di wilayah setempat.

BACA JUGA:Harga Kopi Naik Lagi, Kini Sudah Tembus 54 Ribu Per Kilogram

Dengan peningkatan harga yang cukup signifikan terhadap komoditas kopi, para petani kopi kini bisa mendapatkan penghasilan kisaran Rp 30 juta hingga Rp 50 juta dalam satu kali panen. Karena petani bisa menghasilkan kisaran 600– 500 Kilogram biji kopi kering per satu hektar, luas hamparan kebun kopi yang dimiliki. 

"Dengan naiknya harga kopi ini, alhamdullilah akhirnya bisa memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Ya disamping juga membayar utang ke bank bisa lancar. Ditambah bayar sekolah anak dan menghadapi lebaran. Ini suatu keberkahan bagi kami petani kopi," papar Herlina ketika dijumpai di kebunnya, Jum'at 29 Maret 2024.

BACA JUGA:Kemenag Kepahiang Dukung Program Pemkab Bidang Keagamaan

Selama ini dijelaskan Herlina, penghasilan dari berkebun kopi tidak selalu mencukupi perekonomian keluarganya, termasuk petani kopi lainnya di wilayah itu. Sehingga para petani banyak yang mencari sumber penghasilan lain, seperti ayahnya yang juga bekerja sampingan bertani sayuran.

Kategori :